NABIRE, ODIYAIWUU.com — Sejak Selasa (14/2) jagad maya dihebohkan dengan selembar kertas pengumuman yang ditujukan kepada para mahasiswa. Dalam kertas itu disampaikan kepada mahasiswa dan mahasiswi bahwa dalam menyampaikan proposal bantuan pendidikan agar melampirkan sejumlah persyaratan bantuan pendidikan.
Berbagai persyaratan itu seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akta Lahir, Surat Keterangan Aktif Kuliah dari Perguruan Tinggi, Kartu Hasil Studi (KHS) semester akhir, Screenshoot print out Forlap Dikti, dan Kartu Mahasiswa.
Pengumunan yang seolah dikeluarkan Pelakasana Harian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Tengah Ausilius You, SPd, MM, MH tertanggal 14 Februari 2023 itu tanpa kop resmi dan alamat surat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua sebagaimana lazimnya surat menyurat resmi.
Begitu pula dalam kertas pengumuman itu menggunakan cap resmi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Tengah tetapi tanpa tanda tangan Ausilius You, S.Pd, MM, MH selaku pelaksana harian kepala dinas,
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Tengah Ausilius You menegaskan, informasi tersebut palsu alias hoaks. Ausilius yang juga Pelaksana Tugas Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Tengah menegaskan, dirinya tidak tahu-menahu soal pengumuman tersebut.
“Saya tidak pernah koordinasi dan saya punya tanda tangan juga tidak ada, Kop Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Tengah juga tidak ada. Saya punya pangkat dan golongan pun tidak seperti dalam selebaran itu,” ujar Ausilius kepada Odiyaiwuu.com saat dihubungi di Nabire, Papua Tengah, Jumat (17/2).
Menurut Ausilius, bila ada informasi mengenai bantuan biaya studi kepada mahasiswa, misalnya, Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui instansi terkait akan menyampaikan secara secara resmi dan terbuka di seluruh kabupaten di wilayah kerja Papua Tengah. (Yulius Pekei, Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)