TIMIKA, ODIYAIWUU.com — Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Mimika Jeffry C Hutagalung, Senin (27/1) mengajak seluruh masyarakat menjaga toleransi antara sesama saat perayaan Tahun Baru Imlek, hari besar keagamaan bagi umat Khonghucu di Mimika, Provinsi Papua Tengah.
Jeffry Hutagalung mengatakan, melalui perayaan Imlek diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan silaturahmi dan toleransi antarumat beragama di daerah ini.
“Kami juga berharap agar masyarakat menjaga suasana tetap kondusif dan saling menghormati,” ujar Hutagalung mengutip papua.antaranews.com di Timika, kota Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Senin (27/1).
Menurut Hutagalung, semangat kebersamaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjadi kunci utama mewujudkan hidup yang penuh kedamaian.
“Mari bersama-sama kami saling menghargai keberagaman, sehingga terwujudnya toleransi antarumat beragama di Kabupaten Mimika,” kata Hutagalung, pria berdarah Batak, Sumatera Utara.
Pihaknya juga berharap agar pesan damai baik dari pemerintah maupun aparat keamanan dalam menjaga situasi tetap kondusif dapat ditindaklanjuti oleh masyarakat. “Karena hidup akan lebih indah dengan saling rukun dan damai tanpa perpecahan serta perselisihan,” ujar Hutagalung.
Hutagalung menambahkan, dengan terciptanya suasana yang damai seluruh umat beragama di Mimika dapat merayakan hari raya keagamaan dengan khusyuk tanpa gangguan keamanan.
“Dengan demikian kerukunan antarumat beragama akan terus terjaga, sehingga Kabupaten Mimika menjadi daerah yang aman dan damai,” kata Hutagalung lebih lanjut. (*)
