Tony Wenas Usai 2 Jenazah Pekerja PT Freeport Indonesia Ditemukan: Perusahaan Sampaikan Duka

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Clayton Allen Wenas alias Tony Wenas. Sumber foto: liputan6.com,  23 November 2023

TEMBAGAPURA, ODIYAIWUU.com — Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Clayton Allen Wenas alias Tony Wenas, Sabtu (20/9) menyampaikan ucapan duka cita, belasungkawa kepada keluarga korban dua pekerja PTFI asal Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah dan Tulungagung, Jawa Timur.

Ucapan duka kepada keluarga korban disampaikan Tony Wenas, bos PTFI, usai tim penyelamat menemukan dua rekan kerja yang terjebak perusahaan saat insiden luncuran material basah di area tambang bawah tanah (underground) Grasberg Block Cave Tembagapura pada Senin (8/9) sekitar pukul 22.00 WIT.

Menurut Tony, dengan rasa duka yang mendalam, pihaknya menyampaikan bahwa dari proses identifikasi oleh tim medis bersama pihak kepolisian telah dikonfirmasi bahwa kedua tukang listrik (electrician) tersebut adalah Wigih Hartono dari PT Cita Contract dan Irawan dari PT Cita Contract

“Atas nama perusahaan dan pribadi, saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan,” ujar Tony Wenas dari Timika, kota Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Sabtu (20/9).

Menurut Tony Wenas, pria asal Kawanua, Sulawesi Utara, pihak perusahaan akan terus mendampingi dan memberikan dukungan penuh kepada keluarga di masa sulit ini.

“Tim penyelamat bekerja tanpa henti dengan mengerahkan seluruh daya upaya, meski dihadapkan pada tantangan besar dan risiko tinggi,” ujar Tony Wenas.

Tony menambahkan, hingga saat ini upaya pencarian terhadap lima rekan kerja lainnya masih terus dilakukan. Perusahaan juga mengajak semua pihak untuk memberikan doa dan dukungan moral bagi tim penyelamat di lapangan agar seluruh rekan kerja dapat segera ditemukan.

“PTFI juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dalam menghadapi masa sulit ini,” kata Tony lebih lanjut.

Dua jenazah dari tujuh pekerja PTFI, korban longsor material basah tambang bawah tanah (underground) di Grasberg Block Cave di area tambang Tembagapura, Mimika, Sabtu (20/9) sekitar pukul 8.45 WIT berhasil diidentifikasi.

Tim penyelamat PTFI berhasil menemukan dan mengevakuasi jenazah Irawan dan Wigih Hartono, karyawan yang terjebak menyusul terjangan longsor material basah di underground Grasberg Block Cave, Senin (8/9) sekitar pukul 22.00 WIT.

Kepala Kepolisian Resor Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman, SIK, MH mengatakan, jenazah Irawan diketahui adalah pekerja yang berasal dari Cilacap. Sedangkan Wigih Hartono adalah pekerja asal Tulungagung.

“Saat ini jenazah sedang proses identifikasi atau visum et repertum dan disholatkan. Sabtu (20/9) hari ini juga langsung diterbangkan ke kampung halaman masing-masing. Pencarian dan evakuasi terhadap lima korban lain berlangsung,” ujar Billy di Timika, Papua Tengah, Sabtu (20/9). (*)