JAKARTA, ODIYAIWUU.com — Kualitas sumber daya manusia (SDM) bidang pendidikan khususnya guru dan murid sekolah dasar menjadi sentra perhatian Bupati Marthen Kogoya, SIP, MAP bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tolikara, Provinsi Papua Pegunungan.
Langkah strategis ditempuh Penjabat Bupati Kogoya dengan menggandeng Surya Institute melalui penandatanganan nota kesepaham kerja sama (Memorandum of Understanding) kedua belah terkait pembelajaran berhitung dengan metode gampang, asyik, menyenangkan (Gasing) bagi guru dan murid sekolah dasar (SD) di Tolikara.
Prosesi penandatangan MoU antara Kogoya didampingi Sekretaris Dinas Pendidikan Tolikara Remain Gurik, S.Pd dan pemilik Surya Institute Prof Yohanes Surya, Ph.D berlangsung di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (31/7).
Penjabat Bupati Kogoya usai penandatanganan MoU mengatakan, kerja sama tersebut merupakan tidak lanjut Instruksi Presiden melalui Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia agar seluruh jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk melaksanakan metode pembelajaran gasing.
“Kerja sama ini merupakan salah satu program pemerintah untuk membina SDM anak-anak agar berhasil dalam pelajaran numerasi atau berhitung sehingga mereka bisa berhasil di masa yang akan datang yaitu tahun 2040. Saat ini pemerintah daerah diwajibkan bekerja sama dengan Institute Surya terkait pembelajaran dengan metode gasing,” ujar Marthen Kogoya melalui keterangan tertulis yang diterima Odiyaiwuu.com di Jakarta, Selasa (1/8).
Kogoya juga mengatakan, metode pembelajaran gasing merupakan sebuah inovasi unggulan terbaru sehingga sangat penting dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dasar di Tolikara.
Selama ini, lanjut Kogoya, belajar Matematika menjadi momok menakutkan bagi kebanyakan anak-anak. Berhitung, menghafal rumus, dan berhadapan dengan banyak angka, membuat banyak anak tidak menyukai pelajaran yang satu ini.
“Saya berharap agar melalui metode gasing anak-anak akan belajar Matematika atau ilmu berhitung dengan gampang, asyik, dan menyenangkan. Sejak dini anak-anak dilatih untuk mencintai atau menyukai pelajaran Matematika. Jadi, mulai Agustus sampai Desember ini, tim dari Surya Institute akan ke Tolikara untuk mengajar semua guru dan anak-anak SD dengan metode gasing,” kata Kogoya.
Merujuk situs www.gasingbooks.com, dalam pembelajaran metode gasing anak-anak diajak bermain dan bereksplorasi dengan alat peraga sehingga benar-benar terasa dan terbayang konsep yang ingin disampaikan.
Pembelajaran dengan metode gasing dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Selain bermain dengan alat peraga anak-anak menyanyikan lagu untuk menghafal perkalian atau bermain sebuah ‘games’ berhitung yang seru. Dengan begitu mereka terdorong untuk belajar terus menerus tanpa paksaan. (Ansel Deri, Herman Liwun/Odiyaiwuu.com)