TIGI, ODIYAIWUU.com — Tanah kosong milik warga di Kabupaten Deiyai, Provinsi Papua Tengah, tergolong luas. Sebagian tanah kosong sudah diolah warga untuk dijadikan lahan produktif dengan menanam aneka tanaman hortikultura guna memenuhi kebutuhan rumah tangga atau dijual. Sedangkan di lain sisi masih ada juga yang belum diberdayakan menjadi lahan produktif.
Menurut Komandan Rayon Militer (Danramil) 1703-02/Tigi Mayor Czi Jarman Dabang mengatakan, sejumlah anggota Koramil setempat, Jumat (22/3) bergotong-royong mengolah tanah kosong milik Koramil untuk dijadikan lahan produktif di Kampung Idege, Distrik Tigi, Deiyai.
“Giat bersama kami semua membersihkan tanah kosong milik Koramil Tigi untuk dijadikan lahan produktif ini merupakan tindak lanjut perintah Dandim 1703/Deiyai Pak Letkol Inf I Wayan Dedi Suryanto, SE,” ujar Danramil Tigi Jarman Dabang kepada Odiyaiwuu.com dari Tigi, Deiyai, Papua Tengah, Jumat (22/3).
Menurut Jarman, lahan tersebut nantinya akan ditanami aneka sayur-mayur dan buah-buah khas untuk kebutuhan prajurit dan warga. Giat itu juga wujud nyata dan peran aktif prajurit TNI khususnya di Koramil Tigi, Kodim Deiyai dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan di wilayah binaan,
Jarman menambahkan, giat tersebut juga sebagai salah satu bentuk kepedulian TNI AD khususnya Koramil Tigi dalam membantu pemerintah daerah menyukseskan program ketahanan pangan melalui program swasembada pangan serta membantu kesejahteraan anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan masyarakat di wilayah.
“Kami semua ramai-ramai terlibat langsung mulai dari pembersihan, mencangkul sekaligus menggembur tanahnya. Selanjutnya kami tanam dan rawat bibit-bibitnya seperti bawang merah, nenas, stroberi, dan terong belanda,” kata Jarman.
Namun, giat memberdayakan lahan kosong bukan tanpa kendala. Aneka jenis bibit tanaman seperti sayur-mayur, bawang merah, nenas, stroberi, dan terong belanda sehingga lama tumbuh atau serangan hama. “Jadi, setelah ditanam harus disiram dan dirawat sehingga tetap subur dan tak berpotensi terserang hama,” kata Jarman.
Dandim 1703/Deiyai Dedi Suryanto mengatakan, giat mengolah lahan kosong untuk ditanami aneka bibir sayur mayur dan buah-buahan dilakukan para prajurit di masing-masing Koramil seperti Koramil Tigi dan Koramil 1703-03/Obano, Kabupaten Paniai selama ini.
“Kegiatan menanam sayur-mayur dan buah-buahan di lahan pertanian sangat penting. Hasilnya, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan anggota tetapi juga untuk membantu warga sekitar yang membutuhkan,” ujar Dedi kepada Odiyaiwuu.com dari Enarotali, kota Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Kamis (14/12).
Menurut Dedi, kegiatan tambahan prajurit di sela-sela menunaikan tugas pokoknya tersebut merupakan salah satu bentuk konkrit dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Koramil 1703-03/Obano. Karena itu, pada Kamis (14/12) pihak Koramil Obano melaksanakan apel pengecekan anggota di lahan pertanian.
“Pada hari ini anggota kami melaksanakan karya bakti lanjutan memelihara aneka sayur mayur dan buah-buahan yang sudah ditanam seperti nenas, stroberi, bawang merah, dan terong belanda,” ujar Dedi.
Dedi menambahkan, anggota Babinsa juga ramai-ramai menyiram, merawat, dan membersihkan rumput liar secara rutin agar terhindar dari gulma pengganggu sehingga tanaman lebih subur dan memberikan manfaat ekonomi besar.
“Mereja juga memberi pupuk organik cair atau POC dan kompos, pada tanaman nenas, stroberi, terong Belanda, dan bawang merah agar hasilnya lebih maksimal. Saat ini, kebutuhan sayur mayur dan buah-buahan bukan hanya untuk anggota tetapi juga memenuhi kebutuhan warga sekitar,” kata Dedi. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)
