MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com — Tiga kepala dinas di Kabupaten Dogiyai, Rabu (28/5) bertemu di Waghete, kota Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah. Pertemuan tersebut bertujuan membangun sinergi dalam upaya meningkatkan pajak daerah.
Ketiganya masing-masing Kepala Dinas Perhubungan Mensep Anouw, S.Sos, Kepala Dinas Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Fabianus Pekei, M.Si, dan Kepala Dinas Pajak Daerah Yulianus Magai, SE.
Menurut Yulianus Magai, pertemuan tersebut diadakan dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan memperkuat kesadaran wajib pajak. Pertemuan juga merupakan langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara sektor transportasi, pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), serta sistem pemungutan pajak daerah.
Yulianus menambahkan, dalam koordinasi tersebut, ketiga juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dan pelaku usaha dalam memenuhi kewajiban pajak sebagai bagian dari kontribusi terhadap pembangunan daerah.
“Kami tidak hanya bicara soal angka, tetapi soal tanggung jawab bersama untuk membangun Dogiyai. Pajak adalah tulang punggung pembangunan, dan sinergi lintas sektor seperti ini akan memperkuat fondasi fiskal kita,” ujar Yulianus melalui keterangan tertulis dari Mowanemani, Dogiyai, Papua Tengah, Rabu (28/5).
Menurut Fabianus, pelaku UMKM harus diberi pemahaman yang baik soal manfaat dari pembayaran pajak, terutama dalam mendukung penyediaan infrastruktur dan program pemberdayaan ekonomi rakyat.
Mensep mengatakan, sektor transportasi memiliki peran penting dalam pengawasan dan penertiban aktivitas ekonomi, termasuk memastikan kendaraan dan pelaku usaha di bidang transportasi memenuhi kewajiban pajak daerahnya.
“Dalam pertemuan ini dalam semangat kolaborasi kami sepakat membentuk tim koordinasi. Tim ini akan melakukan sosialisasi, pendataan hingga evaluasi berkala terhadap wajib pajak aktif di Dogiyai,” kata Mensep.
Menurutnya, langkah tersebut diharapkan dapat mendorong peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Dogiyai sekaligus menumbuhkan kesadaran masyarakat.
“Kami semua sepakat, perlu membangun dan menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat agar sungguh memahami bahwa membayar pajak merupakan bagian upaya bersama, gotong royong membangun masa depan menuju Dogiyai Dou Enaa,” kata Mensep. (*)
