WAMENA, ODIYAIWUU.com — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan, Kamis (24/10) secara resmi meluncurkan (launching) nomor registrasi kendaraan bermotor menjadi “PG” di Kantor Gubernur Papua Pegunungan.
Dalam acara launching plat nomor kendaraan bermotor hadir Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Dr Velix Vernando Wanggai, SIP, MPA, Sekretaris Daerah Papua Pegunungan Drs Wasuok D Siep, Direktur Lalu Lintas Polda Papua Kombes Pol Abrianto Pardede, SH, SIK, MH Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, SIK. dan Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto, S.Sos, MM.
Dalam sambutannya, Velix Vernando Wanggai mengajak seluruh elemen masyarakat di Papua Pegunungan untuk mendukung dan menyukseskan perubahan plat nomor kendaraan bermotor di provinsi yang baru saja diluncurkan.
“Mari kita bekerja sama dan berkolaborasi dengan baik agar proses perubahan nomor registrasi kendaraan bermotor ini dapat berjalan lancar sesuai dengan harapan kita bersama,” ujar Velix melalui keterangan tertulis yang diterima Odiyaiwuu.com dari Wamena, kota Provinsi Papua Pegunungan, Jumat (25/10).
Velix, mantan, Deputi Bidang Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia, juga mengimbau masyarakat Papua Pegunungan untuk memakai plat nomor “PG” sebagai identitas dan kebanggaan masyarakat di wilayah provinsi itu.
“Mari kita menggunakan plat nomor (PG) sebagai identitas dan kebanggaan kita di Papua Pegunungan,” ujar Velix lebih lanjut.
Menurut Velix, perubahan nomor registrasi kendaraan bermotor “PG” merupakan langkah penting dalam upaya penyesuaian administrasi dan identitas kendaraan bermotor di wilayah pemerintah Provinsi Papua Pegunungan.
“Langkah ini tidak hanya bertujuan untuk memudahkan identifikasi kendaraan, tetapi juga untuk memperkuat identitas daerah kita di Papua Pegunungan,” kata Velix, mantan staf perencana Direktorat Kawasan Khusus dan Daerah Tertinggal, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Republik Indonesia.
Pihaknya berharap agar perubahan nomor registrasi kendaraan bermotor tersebut menjadi momentum bagi samsat untuk meningkatkan pelayanan publik dengan memberikan kemudahan pelayanan dan kenyamanan bagi masyarakat wajib pajak.
“Saya minta agar pihak kepolisian, samsat, dan pihak terkait dapat menertibkan kendaraan dari luar wilayah Papua Pegunungan serta menangani kendaraan ilegal di wilayah kita. Sosialisasi, razia, dan penagihan tunggakan harus dilaksanakan secara intensif untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak,” ujar Velix. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)