JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia menjadi momentum penting bagi kaum muda di Papua dengan menggelar diskusi sekaligus peluncuran (launching) buku bertempat di Ballroom Lantai 2 Hotel Horison, Kotaraja, Jayapura, Senin (19/8).
Diskusi bertema Papua Baru, Indonesia Baru dirangkai launching buku tentang Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, SIK berjudul Sustainabilitas Membangun Papua karya tokoh muda Steve Rick Elson Mara, SH, M.Han.
Buku tersebut diharapkan menjadi referensi berharga generasi muda Papua dalam mempersiapkan diri menuju masa depan yang lebih cerah.
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua Brigjen Pol Petrus Patrige Rudolf Renwarin, SH, M.Si memimpin langsung diskusi dan launching buku dihadiri sejumlah pejabat pemerintah dan kepolisian.
Mereka antara lain Penjabat Walikota Jayapura Lukas Christian Sohilait, ST, M.Si, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Papua Anthonius Mathius Ayorbaba, SH, M.Si, Wakil Direktur Polairud Polda Papua AKBP Herzoni Saragih, SIK, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Papua Benyamin Guril, SIP serta perwakilan mahasiswa dan tokoh pemuda.
“Diskusi ini sangat penting sebagai wadah untuk melahirkan ide-ide besar dalam pembangunan Papua ke depan. Saya menyampaikan apresiasi khusus kepada adik Steve Mara atas dedikasinya dalam menyusun buku yang mengangkat kisah hidup saya. Semoga buku ini menjadi inspirasi bagi masyarakat Papua, khususnya kaum muda,” ujar Fakhiri dalam sambutannya secara virtual.
Sedangkan Renwarin dalam sambutan saat memimpin diskusi menekankan pentingnya semangat pemuda dalam membangun Papua. Ia juga mendorong para pemuda untuk terus belajar dan mengembangkan diri agar dapat berperan aktif dalam berbagai bidang, termasuk politik.
“Papua membutuhkan kalian untuk menggerakkan roda pemerintahan dan kegiatan lainnya. Papua tidak boleh tidur, Papua harus terus maju,” ujar Renwarin melalui keterangan tertulis kepada Odiyaiwuu.com dari Jayapura, Papua, Selasa (20/8).
Renwarin juga menyampaikan bahwa buku biografi Fakhiri tersebut merekam perjalanan hidup jenderal bintang dua putra asli Papua yang penuh tantangan dari seorang remaja anak asli bumi Cenderawasih lalu merenda karir menjadi pemimpin yang disegani dan sosok kebanggaan masyarakat tanah Papua di tubuh korps Bhayangkara.
Kisah dalam biografi tersebut diharapkan dapat memotivasi generasi muda Papua untuk terus berjuang dan percaya diri bahwa mereka memiliki potensi besar untuk membangun daerah mereka.
Diskusi dan peluncuran buku tersebut diharapkan dapat memberikan inspirasi dan semangat baru bagi generasi muda Papua dalam menciptakan masa depan yang lebih baik dan sejahtera, serta menjaga keutuhan dan keamanan di tanah Papua.
“Dengan semangat persatuan dan tekad yang kuat, Papua siap melangkah menuju masa depan yang cerah dan berdaya saing,” ujar Renwarin lebih lanjut. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com).