Ahli Waris Personel Polda Papua yang Gugur di Tangan Kelompok Kriminal Bersenjata Terima Santunan - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan
DAERAH  

Ahli Waris Personel Polda Papua yang Gugur di Tangan Kelompok Kriminal Bersenjata Terima Santunan

Keluarga dan ahli waris anggota Polri yang gugur di tangan kelompok kriminal bersenjata di Lanny Jaya dan Puncak Jaya saat menerima santunan serta bantuan beasiswa untuk anak korban di Markas Polda Papua lama di Jayapura, Senin (10/2). Foto: Istimewa

Loading

JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Keluarga ahli waris dari dua anggota Kepolisian Daerah (Polda) Papua yang gugur di tangan kelompok kriminal bersenjata saat bertugas di tanah Papua, Senin (10/2) menerima santunan serta bantuan beasiswa untuk anak korban bertempat di Markas Polda Papua lama di Jayapura.

Irwasda Polda Papua Kombes Pol Jeremias Rontini, SIK, M.Si bersama Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Papua ⁠Kombes Pol Sugandi, SIK, M.Hum menyerahkan santunan kepada para ahli waris personel Polda Papua. Penyerahan dihadiri juga perwakilan PT Asabri dan perwakilan Bank BTN.

“Santunan sebesar Rp 450 juta diberikan kepada istri Almarhum Brigpol Joan Hendrik Sibarani yang gugur di Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan, September 2024. Selain santunan Polri juga serahkan bantuan pendidikan untuk dua anak Almarhum masing-masing sebesar Rp 30 juta,” ujar Sugandhi kepada Odiyaiwuu.com dari Jayapura, Selasa (11/2).

Selain itu, kata Sugandhi, santunan lainnya diberikan kepada ahli waris Briptu Kiki Supriyadi sebesar Rp 450 juta dan diterima langsung orang tua Almarhum. Kiki Supriyadi gugur di Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Tengah pada September 2024.

Dalam kesempatan tersebut, Sugandhi menyampaikan laporan kepada Irwasda bahwa Asabri ini bekerja sama dengan Polri dalam memberikan hak-hak Kapolri, khususnya program jaminan sosial Asabri kepada anggota Polri yang mendapatkan kecelakaan kerja.

“Berdasarkan peraturan terbaru, jaminan sosial dari Asabri untuk anggota Polri yang gugur mendapatkan santunan sebesar Rp 450 juta. Selain itu ada juga bantuan untuk anak sebanyak 30 juta. Apabila memiliki dua anak, yang satu umur 4 tahun dan yang satu umur 1 tahun setengah bulan, nanti beasiswanya dibayarkan. Jadi jumlah keseluruhannya Rp 60 juta untuk biaya kebutuhan sekolah,” ujarnya.

Sugandhi menambahkan, untuk jaminan sosialnya dari Asabri, terutama resiko bertugas, termasuk kecelakaan kerja dan telah ditetapkan gugur oleh Kapolri. Dengan demikian, diberikan penghargaan kenaikan pangkat luar biasa menjadi Brigadir Polisi Anumerta dan mendapatkan bantuan sebanyak 450 juta. Langkah itu merupakan perhatian anggota Polri kepada kepada keluarga besarnya melalui kerja sama dengan Asabri.

“Kita sebagai anggota Polri otomatis masuk keanggotaan Asabri. Ini bukan hanya Polri tetapi juga TNI, baik TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara. Ketentuan ini juga berlaku bagi anggota Polri lainnya yaitu PNS Polri mendapatkan hak yang sama dengan ketika mendapat kecelakaan kerja, mulai dari biaya perawatan kecelakaan kerja hingga biaya pelaksanaan tugas,” kata Sugandhi. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :