JAKARTA, ODIYAIWUU.com — Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Papua Brigjen Pol Dr Faizal Ramadhani, S.Sos, SIK, MH, Rabu (12/2) mengikuti kegiatan Pembukaan Analisa dan Evaluasi (Anev) Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) dan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pengendalian Intern Atas Pelaporan Keuangan (PIPK) di lingkungan Polri Tahun Anggaran 2025 di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komjen Pol Drs Ahmad Dofiri, M.Si dalam arahannya menyampaikan pencapaian pihak kepolisian dalam nilai IKPA bagus. Hal itu berkat peran dari para Wakapolda yang selalu turun ke bawah dalam menindaklanjuti arahan pimpinan.
“Dari pengalaman saya dalam mengikuti rapat di luar bersama kementerian atau lembaga lain, ada kebanggaan kita di internal Polri berkaitan dengan tata kelola keuangan Polri dalam 5 tahun merupakan salah satu kementerian atau lembaga dengan anggaran yang besar. Dalam pengelolaan anggaran, Polri selalu berada di nomor dua setelah Kementerian Keuangan selama 4 tahun berturut-turut,” ujar Dofiri melalui keterangan tertulis kepada Odiyaiwuu.com di Jakarta, Kamis (13/2).
Menurut Dofiri, dalam rencana pembangunan nasional jangka panjang, pihak kepolisian tentunya harus membangun pondasi untuk organisasi Polri yang baik. Selain itu, ada kemauan untuk membangun pondasi organisasi Polri berkaitan dengan aspek manajemen yang terdiri dari tata kelola SDM, anggaran, sarana dan prasarana serta tata kelola metode.
“Hal tersebut juga karena adanya berbagai aplikasi yang kita buat berjalan cukup bagus. Saya berharap jika kita punya ide membuat aplikasi disesuaikan kebutuhan. Dengan demikian bisa menunjang kita dalam melaksanakan tugas dan untuk para kepala satker jika ingin membuat aplikasi agar dibuat dan digunakan sebaik mungkin,” katanya.
Dofiri juga mengingatkan para kepala satker agar secara periodik mengadakan pengawasan dan pengendalian terhadap nilai capaian IKPA di masing-masing satkernya dan memerintahkan fungsi perencanaan, keuangan dan pelaksanaan kegiatan satker untuk selalu berkoordinasi dalam penyusunan perencanaan dipa satker.
“Berikan reward kepada satker yang mencapai nilai IKPA yang sangat baik atau sempurna. Pastikan seluruh kegiatan yang ditetapkan dalam dipa dapat dilaksanakan dan hindari penumpukan penyerapan anggaran di akhir tahun,” ujar Dofiri.
Kegiatan tersebut dihadiri juga Widyaiswara Sespim Lemdiklat Irjen Pol Nurworo Danang, SIK, Kapuskeu Polri Brigjen Pol Lukas Akbar Abriari, SIK, MH, para Wakapolda jajaran seluruh Indonesia, para Karo Renmin dan Kabag Renmin Satker Mabes Polri serta para Kabid Keuangan jajaran seluruh Indonesia. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)