MANOKWARI, ODIYAIWUU.com — Bupati Kabupaten Manokwari periode 2011-2016 Pendeta Dr Bastian Salabai, S.Th, MA, M.Th meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Angkatan Laut Manokwari, kota Provinsi Papua Barat, Senin (6/1) pagi.
“Betul. Bapak Pendeta Bastian Salabai meninggal pagi hari ini di Rumah Sakit Angkatan Laut Manokwari,” ujar Ketua Sinode Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GPKAI) Pendeta Dr Filipus Manggaprouw kepada Odiyaiwuu.com dari Manokwari, Papua Barat, Senin (6/11).
Pendeta Filipus Manggaprouw mengatakan, saat ini, jenazah Bastian, tokoh di balik pemekaran daerah otonom baru (DOB) Kabupaten Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak, disemayamkan di Rumah Duka Sowi III, Kelurahan Sowi, Distrik Manokwari Selatan, kompleks Kampus Sekolah Tinggi Teologi (STT) Erikson-Tritt Manokwari.
“Menurut rencana jenazah Almarhum Pendeta Bastian akan dimakamkan di Fanindi pada Kamis (9/1) jam 10 waktu Papua,” kata Filipus Manggaprouw lebih lanjut. Almarhum Bastian Salabay semasa hidup juga pernah menjabat sebagai Ketua STT Erikson-Tritt Manokwari.
“Kiranya keluarga besar yang ditinggalkan dan seluruh masyarakat Manokwari diberikan penghiburan yang berlimpah dari Tuhan kita Yesus Kristus,” kata akademisi Universitas Papua (Unipa) Manokwari Agus Sumule.
“Siooo… Turut berduka cita. Ingat kaka Bastian ini waktu dia masih jadi dosen dan Ketua/Rektor STT Ericson-Tritt di Sowi. Orang yang selalu ceria dan bersemangat. RIP!,” kata Julian Howay. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)