JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Gubernur Lukas Enembe, SIP, MH menurut rencana akan meresmikan tiga Gedung Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) di Papua, yang meliputi Kantor Samsat Kabupaten Keerom, Supiori, dan Paniai pada Selasa (27/12) pekan depan.
Prosesi peresmian tiga kantor Samsat tersebut bersamaan dengan peresmian Gedung Kantor Gubernur Papua, Biro Layanan Pengadaan Barang dan Jasa serta Majelis Rakyat Papua (MRP) sembilan lantai beralamat di Jalan Soa-Siu Dok 2, Kota Jayapura. Gedung baru kantor Gubernur Papua tersebut disebut-sebut termegah di Indonesia Timur dan menelan biaya sebesar Rp 400 Miliar
Usai prosesi peresmian Kantor Samsat Kabupaten Paniai, langsung diserahkan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah. “Kalau Kantor Samsat Paniai sudah rampung dan beoperasi sejak tahun lalu. Tapi belum kita resmikan. Setelah diresmikan nanti diserahkan ke Provinisi Papua Tengah,” ujar Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Papua Setyo Wahyudi mengutip @PemprovPapua, akun Twitter resmi Pemerintah Provinsi Papua di Jakarta, Kamis (22/12).
Menurut Setyo Wahyudi, untuk Kantor Samsat Kabupaten Keerom dan Supiori ditargetkan rampung pada penghujung 2022 sehingga kantor tersebut bisa beroperasi awal Januari 2023.
“Intinya ketiga kantor samsat ini akan dilakukan secara simbolis bersamaan dengan peresmian bangunan kantor di lingkup Pemprov Papua di kantor Gubernur Papua,” kata Wahyudi menambahkan.
Pihaknya berharap agar kehadiran tiga kantor Samsat itu, semakin meningkatkan serta mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. “Dulunya, tiga kantor ini tidak memenuhi standar pelayanan. Karena itu kita bangun agar pelayanan kepada masyarakat terpenuhi dengan baik,” kata Wahyudi.
Sebelumnya, Asisten Bidang Umum Sekretariat Daerah (Setda) Papua Derek Hegemur mengutip situs resmi Pemprov Papua, papua.go.id mengatakan, hingga medio Oktober lalu progres pembangunan gedung baru kantor Gubernur dan Majelis Rakyat Papua itu mencapai 89 persen.
Karena itu, Hegemur memastikan peresmian dua gedung yang menjadi ikon Kota Jayapura tersebut tetap berlangsung akhir Desember 2022 sesuai petunjuk kepala daerah. Dari hasil monitoring lapangan bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD) dan hasil laporan pihak PT Pembangunan dan Perumahan (PP) Tbk menyatakan progres pekerjaan mencapai 89 persen.
“Secara prinsip kita senang karena perkembangan pembangunan dua kantor ini begitu cepat serta sesuai dengan rencana. Dengan demikian kita harap agenda peresmian dilaksanakan pada 27 Desember 2022 sesuai keinginan Gubernur. Karena ini bangunan monumental dan ikon Kota Jayapura, harapan kita di penghujung tahun ini kita resmikan,” kata Hegemur.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Papua Girius One Yoman mengatakan, selama ini pihaknya terus mendorong agar progres pembangunan dua kantor tersebut berjalan tepat waktu.
Apalagi, ia mendapat mandat langsung dari kepala daerah agar dapat memastikan pekerjaan dua gedung baru ikonik tersebut dirampungkan sesuai jadwal dan diresmikan akhir tahun 2022.
“Kami di Dinas PUPR itu posisi kita teknis di mana saat ini kita terus dorong untuk pembangunan dua gedung ini sehingga dalam sisa dua bulan ke depan pasti akan capai target, dan sesuai dengan rencana gubernur untuk diresmikan pada 27 Desember 2022,” ujar Yoman.
“Jadi kita optimis (pembangunan bisa tepat waktu karena Dinas PUPR) selalu ada di dalam proses pembangunan (dua kantor ini). Bahkan Dinas PUPR akan selalu kontrol supaya pekerjaan sesuai dengan rencana,” katanya menambahkan. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)