Masuk Kabinet Merah Putih, Begini Harapan Masyarakat Tanah Papua Kepada Natalius dan Ribka - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan

Masuk Kabinet Merah Putih, Begini Harapan Masyarakat Tanah Papua Kepada Natalius dan Ribka

Menteri HAM Republik Indonesia Natalius Pigai, SIP dan Wakil Menteri Dalam Negeri Dr Ribka Haluk, S.Sos, MM. Foto: Istimewa

Loading

JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Dua tokoh masyarakat tanah Papua Natalius Pigai, SIP dan Dr Ribka Haluk, S.Sos, MM masuk dalam Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Natalius dan Ribka bersama 48 menteri dan 56 wakil menteri anggota kabinet dilantik Presiden Prabowo Subianto didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10).

Natalius, mantan anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM), dilantik sebagai Menteri HAM RI. Sedangkan Ribka, mantan Penjabat Gubernur Papua Tengah, dilantik sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.

“Dua tokoh tanah Papua ini menempati pos menteri yang cukup strategis di mana memiliki keterkaitan dengan kompleksitas persoalan tanah Papua,” ujar tokoh masyarakat tanah Papua Paskalis Kossay kepada Odiyaiwuu.com dari Jayapura, Papua, Selasa (22/10).

Kementerian Natalius akan banyak bersentuhan dengan soal-soal perlindungan dan penegakan HAM. Saat ini, persoalan HAM di Indonesia lebih banyak ada di tanah Papua. Natalius dan jajaran kementerian diharapkan mengelola persoalan HAM di tanah Papua. Rakyat tanah Papua sedang menuju kiat menteri Natalius.

Sementara posisi Ribka juga dinilai strategis, terutama berkaitan langsung dengan dinamika pemerintahan Otonomi Khusus (Otsus) Papua. Otsus Papua sudah berjalan 23 tahun, namun permasalahan di bumi Papua tak pernah kunjung tuntas. Setiap saat ada saja persoalan baru muncul di tengah kerangka skema otsus.

“Kebijakan negara pun bertubi-tubi turun ingin menyelesaikan masalah di tanah Papua. Namun, berbagai kebijakan kerap tumpang tindih dan berakibat melahirkan persoalan baru. Ada kesan tercipta lingkaran setan yang terus berputar seakan tak pernah terputus,” ujar Paskalis, mantan anggota Komisi Intelijen DPR RI.

Kehadiran Natalius dan Ribka di jajaran pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka diharapkan pula mengurai persoalan HAM dan mencari formula baru penanganan pelaksanaan otsus sesuai harapan rakyat Papua. 

Dua kementerian yang dipimpin kader putra asli Papua, kata Paskalis, diharapkan sedikit membawa secercah asa bagi masyarakat di tanah Papua. Natalius dan Ribka diharapkan memaksimalkan peran dalam tugas-tugasnya membantu pemerintah, terutama bagi masyarakat tanah Papua. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :