Bupati Dogiyai Beri Peluang Perempuan Jadi Calon Kepala Kampung - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan

Bupati Dogiyai Beri Peluang Perempuan Jadi Calon Kepala Kampung

Bupati Dogiyai, Yakobus Dumupa berangkulan dengan mama-mama pedagang di Komaakago, Kabupaten Dogiyai. Foto: Yanuarius Goo/Odiyaiwuu.com

Loading

MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com – Bupati Kabupaten Dogiyai, Papua, Yakobus Dumupa mengemukakan, perempuan selalu dianggap pihak yang tidak berpeluang menjadi kepala kampung atau kepala desa. Dalam masyarakat masih menganut budaya paternalistik seperti dalam kehidupan orang Mee, perempuan dianggap tidak boleh menjadi pemimpin.

“Dalam kepemimpinan saya sebagai Bupati Dogiyai, saya membuka kesempatan dan peluang perempuan Dogiyai yang memenuhi syarat maju sebagai calon kepala kampung atau kepala desa. Saatnya perempuan yang mampu dan memenuhi syarat pencalonan mengajukan diri untuk dipilih jadi kepala kampung. Perempuan juga mempunyai kedudukan yang sejajar dengan laki-laki,” ujar Bupati Yakobus Dumupa kepada Odiyaiwuu.com di Mowanemani, kota Kabupaten Dogiyai, Minggu (30/5).

Menurut Bupati Dumupa, selama ini perempuan hanya dijadikan sebagai sosok yang hanya melahirkan anak atau mengurus suami dan memasak di dapur. Hal ini juga kemudian berdampak pada keikutsertaan perempuan di dunia politik, terutama dalam bursa pemilihan kepala kampung. Bahkan perempuan selalu dianggap bahkan dilarang untuk mencalonkan dan dipilih dalam kontestasi pemilihan kepala kampung.

“Saat ini perempuan juga bisa berperan aktif dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk di dalam bidang sosial dan politik. Sekarang perempuan Dogiyai bisa mencalonkan diri menjadi kepala kampung. Warga masyarakat juga bisa memilih perempuan menjadi kepala kampung. Mereka juga memiliki kemampuan setara dengan laki-laki,” kata Dumupa, mantan anggota Majelis Rakyat Papua.

Ia berpesan kepada kaum perempuan agar memanfaatkan momentum pemilihan kepala kampung untuk mencalonkan diri. Namun, tentu dengan ketentuan memenuhi persyaratan sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Pihaknya berharap ada juga calon perempuan terpilih menjadi kepala kampung. Kemampuan perempuan sebagai kepala kampung akan diuji saat memimpin kampung dan warga masyarakatnya. Siapa tahu kepemimpinan kepala kampung perempuan lebih berkualitas dari laki-laki.

“Saya berpesan kepada para penyelenggara pemilihan kepala kampung di masing-masing kampung agar tidak menolak pencalonan perempuan, bila perlu difasilitasi dengan baik agar mereka dapat menjadi calon. Bila terpilih, kita berharap agar kepemimpinan mereka lebih berkualitas dari laki-laki,” ujar Bupati Dumupa, lulusan Program Pascasarjana Sekolah Tinggi Pembangunan Desa “APMD” Yogyakarta.

Marthina Goo, tokoh perempuan Dogiyai menyambut baik ruang yang terbuka dalam bursa pemilihan kepala kampung. Selama ini, kata Marthina, calon kepala kampung selalu didominasi laki-laki dan calon dari kalangan kamu perempuan nyaris tidak pernah terjadi.

“Sekarang Pak Bupati sudah kasih tahu kami perempuan juga bisa calon kepala kampung. Kami senang karena Bupati perhatikan kami kaum perempuan juga. Saya dan beberapa orang perempuan besok akan mendaftar sebagai calon kepala kampung. Menang atau kalah dalam pemilihan nanti itu urusan terakhir. Intinya, kami juga punya ruang dan hak untuk maju jadi calon kepala kampong,” kata Marthina Goo kepada Odiyaiwuu.com di Mowanemani, Dogiyai, Minggu (30/5). (Januarius Goo/Odiyaiwuu.com)

 

Tinggalkan Komentar Anda :