MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Dogiyai, Provinsi Papua Papua Lukas Dumupa Senin (24/5) menggelar rapat internal bersama para karyawan baik aparatur sipil negara (ASN), tenaga honorer maupun petugas kebersihan (cleaning service) yang berkarya di lingkup rumah sakit tersebut. Rapat dihadiri juga sekretaris, dan bendahara rumah sakit.
Rapat internal digelar usai libur Hari Raya Idul Fitri 2021, dimulai sekitar 09.00 WIT dalam rangka peningkatan pelayanan rumah sakit bagi warga masyarakat yang membutuhkan pelayanan administrasi atau kesehatan. Pihaknya juga meminta agar seluruh ASN, tenaga honorer maupun cleaning service solid dan tetap bersemangat dalam menunaikan tugas demi meningkatkan kualitas pelayanan bagi warga dan kemajuan rumah sakit.
“Saya minta kepada para pejabat, petugas medis, rekan-rekan aparatur sipil negara, tenaga honorer, tenaga operator maupun petugas cleaning servis wajib hadir tepat waktu menunaikan tugas dan kewajibannya. Usai libur Lebaran kita semua kembali aktif, bekerja menunaikan tugas dan tanggungjawab di rumah sakit ini,” ujar Lukas Dumupa saat saat berlangsung rapat internal di ruang Sekretaris RSUD Dogiyai, kampung Ekimani, Distrik Kamuu Utara, Senin (24/5).
Pihaknya juga mengimbau agar para tenaga honorer bisa menyesuaikan diri dan dapat mengatur waktu dengan baik dalam bekerja. Selain itu juga setia dan konsisten dengan tugas dan kewajiban yang diberikan. Para honorer diminta bekerja sama dan kompak bekerja. Para honorer RSUD Dogiyai diharapkan bekerja dengan tanggung jawab penuh atas tugas yang dipercayakan.
“Kalau belum mampu mengatasi permasalahan, saya mohon segera berkoordinasi dengan pimpinan. Dengan demikian tercipta suasana yang kondusif di rumah sakit tempat kita bekerja. Kita semua punya harapan kolektif ke depan Rumah Sakit Umum Daerah Dogiyai lebih maju dan terus meningkatkan prestasi pelayanan bagi warga masyarakat,” katanya Lukas Dumupa.
Pihaknya juga mengajak seluruh operator, tenaga honorer maupun cleaning service untuk bekerjasama dengan baik, saling membantu dan meningkatkan disiplin kerja. Selain itu, tetap memiliki semangat guna meningkatkan pelayanan yang prima agar kebutuhan masyarakat terkait pelayanan administrasi maupun pelayanan kesehatan terpenuhi,
“PNS dan para hororer itu abdi negara, abdi rakyat. Kita semua perlu memberi contoh yang baik terutama disiplin dalam bekerja sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal. Kita semua ini adalah sebagai pembaharu sehingga disiplin dan patuh pada aturan menjadi kewajiban. Dalam sehari, waktu total waktu kerja 7,5 jam mulai dari pukul 07.30 hingga pukul 16.00,” kata Lukas Dumupa kepada Odiyaiwuu.com di Moanemani, Senin (24/5).
Min Dumupa, seorang tenaga honorer mengakui rapat terbatas yang dipimpin Direktur RSUD Dogiyai, sekretaris dan bendahara bersama para petugas medis, operator, dan cleaning service yang mengabdi di rumah sakit itu merupakan salah satu cara positif untuk mendorong para karyawan bekerja maksimal memberikan pelayanan administrasi dan kesehatan bagi warga masyarakat.
“Rapat ini sekaligus bisa menjadi penyemangat bagi kami para honorer dalam memberikan pelayanan kepada warga masyarakat. Kami para honorer tentu akan lebih akrab satu sama lain dalam bekerja. Rapat begini bisa dilakukan berkala,” kata Mia Dumupa kepada Odiyaiwuu.com Senin (24/5). Rapat terbatas dibuka dengan doa yang dipimpin Yehezkiel Dumupa, Ketua Klasis Kamuu Timur, Gereja Kemah Injil Kingmi Papua. (Martin Dumupa/Odiyaiwuu.com)