Agenda Presiden dan Wakil Presiden Terpilih - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan
OPINI  

Agenda Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Yosua Noak Douw, doktor lulusan Universitas Cendrawasih dan Sekretaris Daerah Kabupaten Tolikara, Provinsi Papua Pegunungan. Foto: Istimewa

Loading

Oleh Yosua Noak Douw

Doktor lulusan Universitas Cendrawasih; Sekda Kabupaten Tolikara

PEMILIHAN Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia tahun 2024 tinggal menghitung hari. Pada Rabu (14/2) Indonesia segera mengoleksi nama Presiden-Wakil Presiden baru masa tugas 2024-2029 bila pemilihan berlangsung dalam satu putaran.

Ada asa sekaligus beban segera berada di pundak presiden-wakil presiden terpilih. Publik tahu, saat ini ada tiga paslon bersiap diri meraih kursi kekuasaan yaitu Anies Rasyid Basweda-Muhaminin Iskandar (Paslon 01), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (02), dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md (03).

Mengapa asa dan harapan? Persaingan bakal berlangsung ketat. Dukungan warga dan koalisi masing-masing paslon menjadi juruselamat kemenangan. Sekadar catatan, paslon capres-cawapres 01 ditopang koalisi partai yaitu Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Keadilan Sejahtera (pengusung) dan Partai Ummat (pendukung).

Sedangkan paslon 02 diback up koalisi yang terdiri dari Partai Gerindra, Golkar, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (pengusung) serta Partai Bulan Bintang, Partai Gelora Partai Solidaritas Indonesia, Partai Garuda, dan Partai Rakyat Adil Makmur (pendukung).

Lalu paslon 03 dikawal PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (pengusung) serta Partai Hanura dan Partai Perindo (pendukung). Siapapun presiden-wakil presiden terpilih adalah pemimpin negara yang diharapkan melanjutkan berbagai agenda nasional yang belum sempat dituntaskan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama jajaran pemerintah mulai dari pusat hingga daerah. Mengapa?

Kekuatan ekonomi

Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk sangat besar ditopang potensi sumber daya alam melimpah untuk menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia. Dengan jumlah penduduk yang besar, sumber daya alam yang melimpah, dan posisi strategis di tingkat global, Indonesia memiliki peluang yang besar untuk mengembangkan diri menjadi negara maju di masa depan.

Namun, untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan kepemimpinan yang mampu menginspirasi, memotivasi, dan memikirkan beban yang harus diemban demi mewujudkan harapan dan semangat bagi masa depan yang lebih sejahtera, aman, dan damai.

Pilpres kali ini menjadi momen politik penting, strategis, dan penuh tantangan dalam menapaki sejarah Indonesia bagi presiden-wakil presiden terpilih. Hal ini beralasan mengingat Indonesia menjadi salah satu negara di dunia yang baru dilibas virus korona (Covid-19) yang nyaris kelimpungan dalam berbagai sendi.

Oleh karena itu, presiden dan wapres baru akan bertanggung jawab atas arah dan kebijakan negara selama lima tahun mendatang. Untuk itu, duet presiden-wakil presiden diharapkan mampu memikul beban yang berat bersama rakyat dan seluruh stakeholder dalam menghadapi tantangan menuju Indonesia Emas tahun 2045. Selain itu, ada catatan tambahan.

Pertama, harapan bagi masa depan Indonesia menuju 2045 yang menuntut adanya pembangunan secara merata, masyarakat yang sejahtera, infrastruktur yang kian maju serta peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Kedua, presiden dan wapres terpilih harus memiliki visi yang jelas dan program kerja yang terukur dalam mewujudkan visi-misinya. Ketiga, presiden-wakil presiden diharapkan mampu menggugah semangat rakyat untuk berani berubah, berinovasi, dan bekerja keras untuk mencapai cita-cita kolektif.

Keempat, semangat juang dalam mencapai masa depan yang lebih baik juga perlu diwujudkan. Presiden dan wapres juga harus mampu menjadi pemimpin yang mampu memotivasi rakyat, membangkitkan semangat kebangsaan, dan mempersatukan seluruh elemen. Keduanya juga tetap menjaga integritas, keberanian, dan nilai-nilai keadilan serta perdamaian untuk mengantar Indonesia menuju masa depan yang lebih gemilang.

Kompleks

Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa beban yang diemban oleh presiden dan wapres juga tentu sangat besar. Presiden-wakil presiden harus mampu menjaga keseimbangan antara partai politik pengusung maupun pendukung dengan opsisi koalisi pendukung bila itu terjadi demi meminimalisir tekanan politik demi kemajuan bangsa dan negara.

Belum lagi tuntutan masyarakat serta tantangan eksternal dan internal yang tentu akan sangat kompleks. presiden dan wakil presiden juga harus siap mengemban tanggung jawab berat menangani berbagai agenda dan isu strategis seperti lingkungan, ekonomi, sosial, dan politik berhadapan dengan persoalan global yang mungkin saja terjadi.

Berbekal optimisme, semangat, dan beban yang dipikul presiden dan wakil presiden terpilih bersama rakyat bekerja sama menjadikan Indonesia negara yang maju dan berdaya saing tinggi tak hanya dalam negeri namun juga di kancah global.

Kedua pemimpin tersebut perlu setia menjadi inspirator dan motivator serta bergandengan tangan dengan rakyat bekerja keras dan bersatu demi masa depan yang lebih baik. Hanya dengan komitmen kuat dan kerja, visi Indonesia Emas 2045 segera berada di pelupuk mata.

Visi Indonesia Emas berakar pada gagasan memajukan Indonesia menuju era yang makmur dan gemilang. Ia (visi) itu mesti dibangun di atas keyakinan dasar bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup warganya.

Karena itu, untuk merealisasikan visi tersebut presiden dan wakil presiden terpilih harus merancang program komprehensif yang mengatasi tantangan utama yang dihadapi Indonesia melalui berbagai program yang menyentuh dan bersinggungan langsung dengan rakyat berpijak potensi daerahnya masing-masing.

Presiden dan wakil presiden terpilih juga diharapkan menunjukkan semangat dedikasi dan komitmen untuk melayani rakyat hingga ke beranda negeri seperti tanah Papua. Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin sudah menunjukkan komitmen bersama jajaran pemerintah mulai dari pusat hingga daerah memajukan rakyat hingga ke berbagai pelosok negeri.

Meski demikian, masih ada program yang belum menyata di tingkat implementasi. Ini menjadi tugas dan tanggung jawab presiden dan wakil presiden terpilih. Baik presiden dan wakil presiden bersamaa jajaran kementerian dan lembaga harus menunjukkan kesediaan untuk bekerja tanpa lelah memajukan Indonesia sehingga membawa benefit secara meluas. Ini juga bagian lain agenda penting yang mesti diwujudkan selama mengemban mandat rakyat lima tahun kepemimpinannya. Terima kasih. Wa wa wa……

Tinggalkan Komentar Anda :