JAKARTA, ODIYAIWUU.com — Presiden Republik Indonesia H. Prabowo Subianto, Minggu (17/8) memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta.
Upacara peringatan detik-detik Proklamasi yang khusuk tersebut dihadiri dihadiri para menteri anggota Kabinet Merah Putih, tamu undangan serta masyarakat dari berbagai daerah di seluruh tanah air.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga menitip harapannya bagi bangsa dan negara. “Saya berharap Indonesia senantiasa diberkahi dengan anugerah yang berlimpah, kemajuan yang berkelanjutan dan kejayaan sepanjang masa,” ujar Presiden Prabowo Subianto melalui akun Facebook resminya, Prabowo Subianto di Jakarta, Minggu (17/8).
Dalam akun tersebut, Presiden juga menambahkan, upacara berlangsung dengan penuh khidmat dan suka cita, mencerminkan persatuan, keteguhan tekad serta semangat bersama kita dalam mewujudkan cita-cita kemakmuran bangsa.
Upacara dimulai dengan laporan Komandan Upacara Kolonel Inf Amril Hairuman Tehupelasury kepada Presiden Prabowo selaku Inspektur Upacara. Tak lama berselang, dentuman meriam sebanyak tujuh belas kali, disertai bunyi sirene panjang menggema menandai dimulainya Peringatan Detik-Detik Proklamasi.
Momen khidmat terjadi ketika Presiden Prabowo membacakan langsung naskah proklamasi yang 80 tahun silam dikumandangkan oleh proklamator, Soekarno. Usai pembacaan, Kepala Negara memimpin segenap peserta upacara untuk mengheningkan cipta guna mengenang jasa para pahlawan. Selanjutnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar memandu pembacaan doa, menghadirkan suasana syahdu di halaman Istana Merdeka.
Prosesi berlanjut dengan pengibaran bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Tim Indonesia Berdaulat. Bianca Alessia Christabella Lantang, perwakilan Sulawesi Utara dipercaya membawa bendera Merah Putih. Ia didampingi El Rayyi Mujahid Faqih dari Kalimantan Timur sebagai pembentang, Farrel Argantha Irawan dari DKI Jakarta sebagai pengerek, dan Arka Bintang Is’adkauthar dari Jawa Timur sebagai Komandan Kelompok 8.
Dengan diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, Sang Merah Putih pun perlahan naik dan berkibar dengan gagah di langit halaman Istana Merdeka, disambut penuh rasa bangga oleh seluruh hadirin. Selepas pengibaran, laporan terakhir komandan upacara kepada inspektur upacara menandai berakhirnya prosesi sakral Detik-Detik Proklamasi.
Rangkaian kegiatan kemudian dilanjutkan dengan persembahan lagu Hari Merdeka karya Husein Mutahar oleh Gita Bahana Nusantara (GBN). Tahun ini, tampil pula para pelajar dari Sekolah Rakyat yang turut bernyanyi bersama, menambah semarak dan kekhidmatan peringatan kemerdekaan.
Upacara bersejarah ini tidak hanya menjadi momentum mengenang proklamasi kemerdekaan, tetapi juga meneguhkan semangat persatuan bangsa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. (*)