JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) pimpinan Prabowo Subianto, calon presiden yang tengah unggul pada Pemilihan Presiden (Pilpres) Rabu (14/2) versi hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei kredibel, diprediksi menjadi salah satu partai yang akan mengirim wakilnya di Daerah Pemilihan (Dapil) Papua ke Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia periode 2024-2029.
Prediksi itu beralasan mengingat hasil penghitungan suara internal pasca pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif serentak di Provinsi Papua menempatkan Partai Gerindra di Papua bertengger di urutan terdepan dari perolehan suara partai berlambang burung Garuda itu.
Direktur Indonesia Development Review (IDR) Muhammad Rifai Darus, SH, MH mengatakan, Partai Gerindra menempati nomor wahid perolehan suara calon anggota legislatif (caleg) di Papua pasca pemungutan dan penghitungan sementara suara pasca pemungutan suara serentak di Papua.
Posisi perolehan suara Partai Gerindra di Papua disusul empat partai politik lainnya yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Golongan Karya (Golkar), dan Partai Demokrat. Meski demikian, urutan perolehan suara bisa berubah menunggu penghitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) selalu penyelenggara.
“Prediksi saya hasil penghitungan suara calon anggota DPR RI yang lolos ke Senayan (DPR RI) Daerah Pemilihan Papua akan meloloskan kader lima partai politik yaitu Gerindra, PDI Perjuangan, Nasdem, Golkar, dan Partai Demokrat,” ujar Rifai Darus kepada Odiyaiwuu.com dari Jayapura, Papua, Kamis (15/2).
Meski demikian, ujar Rifai, mantan Juru Bicara Gubernur Papua Lukas Enembe, menambahkan, dari lima partai politik tersebut akan bertarung memperebutkan kuota tiga kursi menuju Senayan. Dengan demikian, tiga kursi DPR RI Dapil Papua akan terbagi dalam lima partai.
“Urutan perolehan tiga kursi DPR RI Dapil Papua periode 2024-2029 untuk lima partai politik itu bisa mengalami perubahan setelah menunggu hasil pleno Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia,” kata Rifai, Ketum Umum Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) periode 2015-2018. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)