WAGHETE, ODIYAIWUU.com — Tanaman pertanian dan potensi perikanan air tawar warga masyarakat Kabupaten Deiyai dan Paniai merupakan primadona daerah yang belum diolah maksimal.
Pihak Komando Distrik Militer atau Kodim 1703/Deiyai beserta jajaran Koramil di wilayah binaan setia memberdayakan masyarakat lokal agar potensi kebanggaan masyarakat di wilayah binaan seperti ubi-ubian, nenas, terong belanda, ikan mujair diolah sehingga memiliki nilai ekonomi.
Komandan Kodim 1703/Deiyai Letkol Inf I Wayan Dedy Suryanto, SE mengatakan, berbagai upaya yang dilakukan dengan merintis usaha pertanian dan perikanan air tawar di wilayah binaannya mulai membuahkan hasil. Potensi pertanian dan perikanan diolah menjadi produk kuliner sehingga berhasil diperkenalkan dalam ajang Pameran Produk Unggulan Kodam XVII/Cenderawasih di Lapangan Silas Papare, Jayapura, Papua, Selasa-Rabu (5-6/3).
“Keterlibatan kami ikut mengolah potensi pertanian dan perikanan hingga menjadi produk olahan ini merupakan salah satu wujud kami mendukung program pemerintah meningkatkan swasembada pangan dan menindaklanjuti Program Ketahanan Pangan Bapak Kasad (Kepala Staf TNI Angkatan Darat),” ujar Komandan Kodim 1703/Deiyai I Wayan Dedy Suryanto kepada Odiyaiwuu.com dari Waghete, Deiyai, Papua Tengah, Jumat (8/3).
Menurut I Wayan, prajurit berdarah Bali, keterlibatan para prajurit dan ibu-ibu Persit Kodim 1703/Deiyai bersama-sama Kodim jajaran di Kodam Cenderawasih mengikuti kegiatan pameran produk unggulan ketahanan pangan berlangsung selama dua hari di sela-sela Rapat Pimpinan (Rapim) Kodam XVII/Cenderawasih.
Menurut I Wayan, dalam kegiatan pameran produk unggulan ketahanan pangan tersebut, para peserta dari Kodim Deiyai menampilkan berbagai macam komoditas produk unggulan yang sudah diolah. Misalnya, selai nanas, selai terong belanda, dodol ubi ungu, abon ikan mujair dan berbagai macam keripik.
“Semua yang semua produk olahan tersebut dikerjakan oleh ibu-ibu Persit dan anggotat Babinsa bekerjasama dengan Koperasi Harapan Baru Deiyai. Koperasi ini kami bangun untuk menjual produk-produk hasil karya prajurit dan ibu-ibu Persit,” kata I Wayan.
Selama ini, ujar I Wayan, pihak Kodim Deiyai dan jajarannya di Koramil bersinergi dengan petani di kampung-kampung (desa) menanam aneka tanaman khas daerah serta terlibat budidaya ikan air tawar di wilayah binaan. Kerja keras tersebut membuahkan hasil membanggakan bukan hanya prajurit namun warga Masyarakat di wilayah binaan.
I Wayan menjelaskan, keterlibatan para prajurit di Kodim Deiyai hingga jajaran Koramil merupakan wujud nyata Program Unggulan Kepala Staf TNI AD, di mana salah satunya adalah Program Ketahanan Pangan. Jajaran Kodim Deiyai, langsung bergerak membuat terobosan memanfaatkan potensi lahan pertanian dan perikanan air tawar di wilayah binaan.
“Sebelum mengikuti Pameran Unggulan di Lapangan Silas Papare, kami sudah menggelar pameran dan lomba produk olahan di Kodim Deiyai. Langkah ini merupakan salah satu terobosan kecil kami di Deiyai yang melibatkan seluruh Koramil jajajaran bersama anggota Persit,” kata I Wayan.
Menurut I Wayan, kegiatan pameran dan lomba tersebut merupakan salah satu upaya untuk melatih para anggota Bintara Pemibina Desa (Babinsa) Koramil agar mempunyai wawasan dan bekal pengetahuan. Bekal itu diharapkan diteruskan ke masyarakat di mana para prajurit bertugas.
I Wayan menuturkan, prajuri dapat memberikan pelatihan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan hasil pertanian dan perikanan air tawar di wilayahnya. Namun, prinsipnya semua prajurit di Koramil jajaran diperintahkan membuka dan menyiapkan lahan untuk dimanfaatkan sehingga memiliki nilai tambah bagi prajurit dan warga sekitarnya.
“Saya perintahkan para Danramil jajarannya untuk membuka dan menyiapkan lahan seluas-luasnya untuk ditanami tanaman komoditi lokal di wilayahnya masing-masing. Mereka harus memberikan contoh terlebih dahulu kepada masyarakat agar nantinya masyarakat bisa mengikuti dan melaksanakan kegiatan pengolahan lahan dengan baik sehingga bermanfaat untuk kesejahteraannya,” kata I Wayan.
Menurut I Wayan, Pameran Produk Unggulan 2024 bertema Kodam XVII/Cenderawasih Siap Mewujudkan Pertahanan yang Tangguh Untuk Indonesia Maju Dalam Rangka Mendukung Percepatan Pembangunan di Papua tersebut bekerjasama dengan pemerintah daerah. Kegiatan pameran tersebut akan terus dilaksanakan di wilayah Kodim Deiyai bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deiyai dan Paniai.
“Kerja sama Kodim 1703/Deiyai akan terus bekerjasama dengan pemda setempat untuk mendorong dinas terkait agar nantinya bisa memberikan wawasan dan pengetahuan kepada masyarakat dalam menyiapkan lahannya untuk menerima pelatihan dalam pengolahan lahan untuk ditanami tanaman lokal unggulan,” ujar I Wayan.
“Kami sangat bangga mengikuti kegiatan pameran yang digelar Kodam XVII/Cenderawasih. Apalagi, diikuti seluruh jajaran Korem dan Kodim. Kegiatan ini sangat penting sebagai upaya Pak Pangdam dalam rangka pembinaan satuan sejauhmana perintah dari komando atas dilaksanakan dengan baik,” katanya.
Selain itu, ujar I Wayan, Pameran Produk Unggulan Kodam XVII/Cenderawasih 2024 merupakan kegiatan awal pameran menjelang kunjungan Kepala Staf TNI Angkatan Darat di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih yang direncanakan berlangsung pada Kamis-Rabu (21-27/3). (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)