Pemkab Mimika Terus Salurkan Bantuan Warga Terdampak Longsor di Distrik Tembagapura - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan

Pemkab Mimika Terus Salurkan Bantuan Warga Terdampak Longsor di Distrik Tembagapura

Bupati Kabupaten Mimika Johannes Rettob (kiri) dan Wakil Bupati Emanuel Kemong (kanan). Foto: Istimewa

Loading

TIMIKA, ODIYAIWUU.com Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika terus menyalurkan bantuan bahan pokok bagi masyarakat terdampak bencana longsor di Distrik Tembagapura pada Mei lalu. 

Enam kampung di Tembagapura diterjang longsor selama Jumat-Selasa (16-20/5). Keenam kampung tersebut adalah Kampung Tsinga, Doliningokgin, Beanigogom, Jongkogoma, Minipogoma, dan Kampung Noselanop.

Bupati Mimika John Rettob menyebut, pasca bencana longsor Pemkab Mimika langsung menyalurkan bantuan kepada warga enam kampung yang terdampak bencana longsor di Tembagapura. 

“Longsor sudah ditangani. Untungnya tidak ada korban (jiwa), kita sudah nyatakan aman. Semua bantuan sudah kita kasih,” ujar John Rettob di Timika, kota Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (28/5). 

Tak hanya Tembagapura, Distrik Jita juga terkena longsor. John Rettob mengaku telah memerintahkan Kepala Dinas PUPR mengunjungi langsung lokasi kejadian. Ia juga sudah menaikkan status bencana di sana menjadi siaga satu. 

“Saat ini Kepala dinas PU sedang naik speedboat ke Jita untuk lihat. Dan saya sudah nyatakan dalam pernyataan itu siaga satu. Status bencananya dikasih naik,” ujar John.

Kepala Distrik Tembagapura Thobias Yawame mengatakan, longsor terjadi akibat curah hujan tinggi. Masyarakat di enam kampung itu membutuhkan bantuan dan bahan makanan. 

“Tanaman masyarakat rusak dan sampai saat ini mereka membutuhkan makanan,” ujar Kepala Distrik Tembagapura Thobias Yawame di Tembagapura, Mimika, Kamis (22/5).

Wakil Bupati Emanuel Kemong mengatakan, bencana longsor terjadi bersamaan dengan musim panen, sehingga masyarakat kehilangan sumber pangan utama.

“Masyarakat korban bencana awalnya mendatangi Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan kami sudah menyerahkan bantuan bagi mereka,” ujar Emanuel Kemong di Timika, Papua Tengah, Jumat (13/6).

Menurut Kemong, dalam pendistribusian bantuan bahan pokok, khususnya ke kampung yang sulit diakses, pihaknya menggunakan transportasi udara.

“Ada enam kampung yang dilanda bencana longsor pada 16-20 Mei 2025, yakni Tsinga, Doliningokin, Beanigogom, Jangkogoma, Miniponogoma dan Nosolanop,” kata Emanuel lebih lanjut.

Menurutnya, longsor terjadi menyusul curah hujan cukup tinggi, sehingga mengakibatkan tanaman masyarakat mengalami kerusakan.

Emanuel menambahkan, bantuan bahan pokok yang diberikan meliputi beras, minyak goreng, telur ayam, mie instan. Bantuan ini merupakan kepedulian pemerintah bagi korban bencana.

“Dengan demikian, kami meminta kepada dinas terkait bisa memastikan semua bantuan tersebut bisa diterima langsung oleh masyarakat yang terdampak,” ujar Emanuel. (*)

Tinggalkan Komentar Anda :