Kabar Duka Kembali Dialami Pemkab Dogiyai, Pelaksana Tugas Kadis Perhubungan Yeron Agapa Meninggal Dunia - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan

Kabar Duka Kembali Dialami Pemkab Dogiyai, Pelaksana Tugas Kadis Perhubungan Yeron Agapa Meninggal Dunia

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Dogiyai Almarhum Yeron Agapa, SH. Foto: Istimewa

Loading

MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com — Kabar duka kembali menyelubungi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua Tengah. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Dogiyai Yeron Agapa, SH, Selasa (17/9) dikabarkan meninggal dunia. 

“Berita duka, Kepala Dinas Perhubungan Pak Yeron Agapa telah dipanggil oleh Allah,” ujar pemilik akun Facebook Yohanes Yohanes dalam cuitannya dan dikutip Odiyaiwuu.com di Jakarta, Selasa (17/9). 

Berpulangnya Yeron Agapa, mantan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Dogiyai, membawa duka tak hanya keluarga dan kerabat namun juga koleganya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dogiyai.

“Almarhum sosok pekerja keras. Semasa tugas, ia menyelesaikan tugas-tugas penuh tanggung jawab. Beliau tipikal pekerja keras yang setia menunaikan tugas dan tanggung jawab dalam diam,” ujar Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Dogiyai Albertina You, S.Si kepada Odiyaiwuu.com dari Mowanemani, Dogiyai, Selasa (17/9).

“Adooh wauwa Yeron Alias Medio. Selamat tinggalkan kenangan bersama adik di kota buah buahan. Selamat jalan ke pangkuan-Nya,” kata Fransiskus Dumpa merespon cuitan Yohanes.

Dalam catatan media ini, Yeron tergolong tipikal pekerja keras di lingkungan organisasi perangkat daerah (OPD) tempatnya mengabdi dan selalu tanggap melanjutkan kebijakan pimpinan. Saat me

Yeron misalnya saat dipercaya sebagai Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Dogiyai, ia langsung melakukan sosialisasi tentang arti penting keselamatan masyarakat dan kesadaran warga usia dini berlalu lintas di jalanan, terutama para siswa dan siswi di sekolah-sekolah di Dogiyai.

“Dalam waktu dekat, kami dari Dinas Perhubungan Dogiyai akan mengadakan sosialisasi dan pemahaman bagi para guru, karyawan serta siswa dan siswi di sekolah-sekolah sebagai salah satu upaya kami memberikan kontribusi positif arti penting keselamatan dalam berlalu lintas serta sadar lalu lintas,” kata Yeron kepada Odiyaiwuu.com dari Mowanemani, Dogiyai, Kamis (9/2 2023).

Menurut Yeron, kegiatan yang akan dikemas dengan tema Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas dan Sadar Lalu Lintas Usia Dini (Salud) sebagai salah satu langkah menyadarkan masyarakat, khususnya di kalangan guru, karyawan serta siswa di sekolah-sekolah mengingat kerap terjadi kecelakaan hingga merenggut nyawa akibat minimnya kesadaran masyarakat khususnya di kalangan anak-anak usia dini maupun remaja.

“Saat ini, tidak bisa kita pungkiri bahwa kecelakaan akibat minimnya kesadaran akan keselamatan dalam berlalu lintas masih minim. Kecelakaan yang terjadi hingga memakan korban luka hingga meninggal masih menjadi ancaman utama yang sangat serius. Banyak warga celaka hingga meninggal, termasuk para pengemudi kendaraan motor maupun mobil masih sering terjadi di wilayah Dogiyai,” lanjut Yeron.

Menurut Yeron, melalui sosialisasi di sekolah-sekolah diharapkan tumbuh kesadaran masyarakat, khususnya di kalangan komunitas sekolah-sekolah memahami arti penting dan kesadaran dalam berlalu lintas di jalan. Termasuk saat memacu kendaraan di jalan agar tidak boleh melewati batas maksimal kecepatan laju kendaraan.

Mobilitas masyarakat baik di lingkup Dogiyai atau ke luar daerah menggunakan kendaraan bermotor sangat tinggi. Baik di lingkup Dogiyai maupun saat bepergian ke kabupaten-kabupaten lain seperti Nabire, Paniai, Deiyai atau Mimika.

“Melalui sosialisasi di sekolah-sekolah kami juga akan mengingatkan para pelajar utamanya agar saat berkendaraan di menggunakan sepeda motor atau mobil tidak boleh kebut-kebutan yang berpotensi terjadi kecelakaan,” lanjut Yeron.

Ia mencontohkan, selama ini kerap terjadi kecelakaan karena pengendara memacu kendaraan dengan cepat tanpa mempertimbangkan faktor keselamatan. Ada juga yang memacu kendaraan laiknya pembalap sehingga kerap terjadi kecelakaan mulai dari Dogiyai hingga Nabire atau arah ke kilometer 270 di Pintu Angin Iyadini, Nabire.

“Melalui sosialisasi itu, kami harapkan tumbuh kesadaran tentang arti penting keselamatan dalam berlalu lintas. Kami juga selalu mengimbau warga agar saat berkendaraan roda dua misalnya, mereka harus menggunakan helm demi menjaga keselamatan,” ujar Agapa. Selamat jalan menuju Rumah Bapa di surga, Pa Yeron. 

Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (PMK) Kabupaten Dogiyai Damiana Tekege, SH, M.Hum, Minggu (25/8) pukul 09.30 WIT meninggal dunia. 

Damiana menghembuskan nafas terakhir di RSUD Nabire, kota Provinsi Papua Tengah setelah dirawat karena menderita sakit. Berpulangnya Damiana, mantan Penjabat Sekretaris Daerah Dogiyai membuat para sahabat dan kerabat merasa kehilangan seorang birokrat senior yang pintar dan rendah hati.

Demikian pula, mantan Sekda Dogiyai Fabianus Yobee. Yobee meninggal pada Jumat (28/1 2022) pukul 21.00 WIT di Nabire. Fabianus, birokrat senior Dogiyai kelahiran Mowanemani 28 Maret 1958, berpulang pada usia 64 tahun. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :