JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Daerah Pemilihan Papua Pegunungan Matias Heluka, SH, MH, Sabtu (28/12) bertemu para tim militan MH (Matias Heluka) bertempat di Kafe Aula Holtekamp, Jayapura, Papua.
Pertemuan yang dikemas dalam suasana santai penuh kekeluargaan (refreshing) dihadiri para tim, generasi milenial, dan perwakilan masyarakat dari delapan kabupaten di Papua Pegunungan yang berdomisili di sekitar kota Jayapura berlangsung sukses.
“Kegiatan refreshing ini dalam rangka mempererat tali persahabatan sekaligus menyerap aspirasi masyarakat. Kegiatan ini dihadiri langsung teman-teman tim militan MH, generasi milenial Papua Pegunungan, dan perwakilan masyarakat Papua Pegunungan yang tinggal di sekitar kota Jayapura,” ujar Matias Heluka melalui keterangan tertulis kepada Odiyaiwuu.com dari Jayapura, Papua, Minggu (29/12).
Menurut Matias, senator muda putra asli Papua, kegiatan tersebut diisi dengan beberapa jenis kegiatan, just party fruit, doa bersama, sambutan-sambutan, friendship award, doa penutup,wisisi, dan ramah-tama bersama.
Selain itu, ujar Matias, dari pertemuan tersebut ia menerima aspirasi, kritik, saran, dan masukan dari para peserta yang merupakan harapan dan kerinduan rakyat Papua Pegunungan. Aspirasi tersebut diharapkan menjadi bahan masukan saat berlangsung rapat kerja dengan mitranya di DPD RI.
“Sebagai senator Dapil Papua Pegunungan aspirasi ini saya terima dan tampung dan akan saya kawal dalam rapat kerja dengan mitra. Itu menjadi tugas dan tanggungjawab kami sebagai senator yang mewakili rakyat di DPD RI,” kata Matias Heluka, anggota Komite II DPD RI yang yang membidangi SDA, pertanian, peternakan, perhubungan dan perumahan.
Matias menambahkan, saat ini ia bersama empat rekan anggota DPD RI asal Papua Pegunungan yang menyebar di Komite I, II, III, dan Komite IV. Oleh karena itu, aspirasi yang disampaikan rakyat Papua Pegunungan menjadi atensi mereka untuk diteruskan, dikawal, dan diperjuangkan bersama para senator lainnya.
“Saya bersama tiga rekan senator lainnya asal Papua Pegunungan ibarat satu mata uang logam yang tidak bisa dapat dipisahkan. Melalui kesempatan ini saya juga mohon doa restu dan kerja sama dari bapak ibu sekalian agar mendukung tugas kami masing-masing di DPD RI,” ujar Matias.
Obet Wenda, tokoh muda Papua perwakilan masyarakat Kabupaten Lanny Jaya dalam kesempatan itu meminta agar keempat anggota DPD RI asal Papua Pegunungan tetap bersatu dan menunaikan tugas-tugas formal dengan bersinergi satu sama lain dalam rangka menyampaikan aspirasi masyarakat memasuki tahun 2025.
“Sebagai generasi muda, saya berharap agar para senator asal Papua Pegunungan menerima dan menampung aspirasi rakyat kemudian memperjuangkan bersama di Senayan,” ujar Obet Wenda.
Sementara itu Wanus Tibul, tokoh muda asal Yahukimo meminta para senator asal Papua Pegunungan bersuara untuk merevisi ketentuan Pilkada menggunakan sistem noken untuk Papua dan Papua Pegunungan yang berlaku selama ini.
“Sistem noken dan sistem mufakat dalam pilkada di wilayah tanah Papua selama ini membuat banyak masyarakat jadi korban, baik harta maupun nyawa. Sistem noken malah memakan nyawa manusia. Ini terlihat jelas saat pilkada beberapa waktu lalu sehingga sistem ini diganti dengan pemilihan langsung,” kata Wanus Tibul.
Sedangkan Titus Lao Mohi meminta para senator asal Papua Pegunungan tetap membangun relasi dan komunikasi yang produktif demi memperjuangkan aspirasi masyarakat. Kesuksesan, ujarnya, tidak hanya terletak pada banyaknya uang tetapi bagaimana menjaga pola komunikasi demi memperjuangkan aspirasi rakyat.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada senator muda, Pak Matias Heluka yang sangat menjaga relasi dan kualitas komunikasi guna memperjuangkan aspirasi masyarakat Papua Pegunungan. Puji Tuhan. Sampai saat ini kualitas komunikasi Pak senator MH sangat baik dan tetap harus dipertahankan demi mengemban mandat rakyat,” kata Titus.
Kantinus Bayage, SIKom selaku koordinator lapangan (korlap) menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mengambil bagian dalam suksesnya kegiatan refreshing dan galang pikiran rakyat bersama senator Matias Heluka.
Kantinus Bayage mengatakan, kegiatan pertemuan tersebut juga diinisiasi para Pemuda Milenial Sahabat MH dalam rangka refreshing bersama sekaligus upaya mempererat tali persaudaraan dan galang pikiran rakyat bersama senator Matias Heluka.
“Puji Tuhan. Kegiatan ini sederhana tetapi sangat luar biasa bermanfaat. Kami berharap agar kegiatan semacam ini tetap berlanjut agar terbangun dialog antara wakil rakyat dalam rangka meneruskan aspirasi dalam rapat kerja di DPD RI. Pertemuan ini sangat baik karena Pak Matias Heluka juga mendengar langsung suara masyarakat dan aspirasi lainnya untuk diteruskan dalam rapat selanjutnya di Senayan,” ujar Kantinus Bayage. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)