Gugus Tugas Papua Gelar Lomba Menulis dan Presentasi Esai tentang Daerah Otonomi Baru di Tanah Papua - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan

Gugus Tugas Papua Gelar Lomba Menulis dan Presentasi Esai tentang Daerah Otonomi Baru di Tanah Papua

Brosur berisi informasi, tema kompetisi, dan ketentuan pengiriman naskah lomba menulis terkait daerah otonom baru di tanah Papua. Kompetisi digagas Gugus Tugas Papua Pengurus Pusat Pemuda Katolik. Foto: Istimewa

Loading

JAKARTA, ODIYAIWUU.com — Gugus Tugas Papua Pengurus Pusat Pemuda Katolik menyelenggarakan lomba atau kompetisi menulis dan presentasi esai terkait polemik pemekaran daerah otonom provinsi di tanah Papua.

Perlombaan atau kompetisi tersebut berupa tulisan berisi ide atau gagasan kreatif yang dikembangkan menurut ketentuan atau kaidah ilmiah dan mengacu pada informasi kekinian yang reliable, permasalahan beserta pemecahannya.

“Karya tulis esai ini berisi tentang pengungkapan informasi urgent dan penerapan ide yang akan dipresentasekan secara lisan oleh 10 penulis terbaik pilihan dewan juri yang kompeten dan profesional,” ujar Ketua Gugus Tugas Papua Pengurus Pusat Pemuda Katolik Melkior NN Sitokdana, S.Kom, M.Eng kepada Odiyaiwuu.com di Jakarta, Selasa (28/6).

Melkior yang juga dosen Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga menambahkan, kompetisi menulis dan presentasi esai 2022 mengangkat tema Polemik Daerah Otonom Baru di Papua dengan sub tema Menguak Urgensi Pemekaran Provinsi di Papua: Antara Kebutuhan dan Keinginan.

Artikel para pemenang yang lolos seleksi panitia dalam kompetisi ini menjadi dasar pemikiran di masa akan datang dan sebagai solusi permasalahan yang ada saat ini di tanah Papua.

Ketua Panitia Lomba Kurniawan Patma mengatakan, kegiatan kompetisi ilmiah tersebut menjadi wahana cerdas untuk menyalurkan pendapat terkait polemik daerah otonom baru di tanah Papua.

“Kami mengajak semua pemuda Papua untuk mengikuti lomba menulis kompetisi ini karena merupakan salah satu wahana cerdas untuk menyalurkan pendapat terkait polemik daerah otonom baru di tanah Papua,” ujar Kurniawan.

Melkior menambahkan, lomba atau kompetisi digagas dan direalisasikan setelah sebelumnya Gugus Tugas Papua Pemuda Katolik menyelenggarakan kegiatan pelatihan penulisan artikel ilmiah dan manager reference.

Kegiatan pelatihan tersebut menghadirkan pembicara Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresiden Republik Indonesia Theofransus Litaay, SH, LLM, Ph.D, dosen UKSW Salatiga Agustinus Fritz Wijaya, S.Kom, MCs, dan Kurniawan Patma, SE, MAk, CAP, CRP, CIISA, anggota Gugus Tugas Papua Pengurus Pusat Pemuda Katolik sekaligus dosen.

“Sebelum kompetisi ini kami  sudah menyelenggarakan pelatihan penulisan artikel ilmiah untuk mempersiapkan peserta yang akan mengikuti kompetisi menulis dan presentasi esai tentang polemik daerah otonom baru,” ujar Melkior, putra asli Papua kelahiran Pegunungan Bintang, Papua.

Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma mengharapkan lewat kompetisi yang dituangkan dalam bentuk ide dan gagasan kreatif tersebut, dapat melahirkan sebuah pandangan baru soal Papua. Sekaligus juga diharapkan lewat karya tulis dan esai ini, aneka persoalan konkret tentang rencana DOB bisa menemukan jalan keluar.

Gusma menambahkan karya tulis ini semata produk Pemuda Katolik tetapi tidak menutup kemungkinan menjadi referensi komperhensif tentang pola pikir bangsa tentang Papua.

“Inilah momentum membangun tanah Papua. Lewat kompetisi ini Pemuda Katolik ingin terlibat aktif membangun bangsa, khususnya tanah Papua. Maka itu, Pemuda Katolik juga berharap ada kepastian dan komitmen pemerintah dalam mengawal daerah otonom baru di Papua,” kata Gusma.

Gusma menambahkan, Pemuda Katolik akan serius mengawal isu-isu hangat soal Papua dan berharap bersinergi dengan pemerintah untuk membangun Papua. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :