JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Tiga dari enam mahasiswa asal Papua, Rabu (19/6) diwisuda setelah merampungkan kuliah sarjana strata satu (S1) di Liming Vocational University Quanzhou, China. Ketiganya yaitu Feby, Korbi, dan Liya.
Kepala Bidang Mutu dan Layanan Pendidikan Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua Yulianus Kuayo mengatakan, tiga mahasiswa yang lebih dahulu merampungkan studi tersebut adalah sebagian dari mahasiswa yang dikirim ke Liming Vocational University, Quanzhou, China. Sedangkan tiga lainnya akan diwisuda tahun 2025.
Pengiriman tersebut berkat kerjasama tiga pihak yaitu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pendidikan, Badan Pengembangan Bahasa Mandarin Indonesia di Jakarta, dan Pemerintah China. Sukses tersebut menyusul penandatanganan nota persetujuan kerja sama, memorandum of agreement (MoA) bersama tahun 2020.
“Dari tiga mahasiswa yang baru saja diwisuda salah satunya, Feby, dari jurusan Manajemen Pariwisata Internasional langsung bekerja sebagai sebagai translator, penerjemah di perusahaan China di Weda, Maluku Utara,” ujar Yulianus Kuayo kepada Odiyaiwuu.com dari Jayapura, Papua, Rabu (3/7).
Menurut Yulianus, dua rekan Feby yaitu Korbi dan Liya juga beruntung dengan hasil akademik membanggakan sehingga langsung mendapat tawaran bekerja di perusahaan China di Jakarta. Perusahaan China tersebut bergerak di bidang makanan.
“Biaya para mahasiswa selama studi di Liming Vocational University Quanzhou ditanggung pemerintah China setelah lulus seleksi di Jakarta. Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Pendidikan hanya membantu biaya hidup sebesar Rp 2 juta per bulan, tiket pulang pergi, dan proses penyesuaian ijazah di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi di Jakarta,” ujar Yulianus. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)