Pesan Kardinal Ignatius Suharyo Pr Kepada Umat Katolik di Papua - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan
DAERAH  

Pesan Kardinal Ignatius Suharyo Pr Kepada Umat Katolik di Papua

Uskup Agung Keuskupan Agung Jakarta Mgr. Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo Pr, didamping Ketua Panitia Pembangunan Gereja Santo Petrus Puduu Isaias Dow bersama para imam saat prosesi pemberkatan Gereja Katolik Santo Petrus Puduu, Paroki Segala Orang Kudus Diyai, Keuskupan Timika, Papua, Kamis (10/6). Foto: Donatus Mote/Odiyaiwuu.com

Loading

WAGHETE, ODIYAIWUU.com – Uskup Agung Keuskupan Agung Jakarta Mgr Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo Pr, menyatakan rasa syukur kepada Tuhan karena berkenan hadir di tengah-tengah umat dari berbagai paroki di Keuskupan Timika, Papua. Kardinal juga merasa bahagia berada di tengah-tengah umat kesayangannya merayakan Misa pemberkati Gereja Katolik Santo Petrus Puduu, Paroki Segala Orang Kudus Diyai, Keuskupan Timika.

Kardinal Suharyo juga mengapresasi kerja keras panitia bersama umat dan para dermawan sehingga pembangunan Gereja tersebut terwujud. Hal itu semata-mata karena ada persatuan iman umat Paroki Segala Orang Kudus Diyai, Keuskupan Timika. Tanpa ada persatuan umat, tidak mungkin gedung gereja Paroki Puduu yang ideal ini bisa dirampungkan untuk digunakan umat.

“Saya berpesan kepada seluruh umat Katolik yang saya kasihi. Mari kita semua menumbuhkan iman umat kepada Allah dan membangun Papua dengan iman. Mari menjaga dan merawat gedung Gereja ini dengan baik. Melalui gereja kita semua ikut memajukan pendidikan di tanah Papua,” ujar Kardinal saat meresmikan Gereja Santo Petrus Puduu, Paroki Diyai, Dekanat Tigi, Timika, Papua, Kamis (10/6).

Sebelum Misa pemberkatan Gereja, umat Paroki Diyai menjemput Kardinal Surharyo berserta rombongan imam, frater, suster, bruder, tokoh umat Isaias Dow, dan lain-lain. Memasuki pintuk gereja, Kardinal Suharyo dan rombongan diarak dengan tari-tarian adat dan lagu-lagu daerah. Umat begitu antusias dan bahagia berada di tengah-tengah Gembalanya.

Umat yang hadir sangat banyak namun tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) guna mencegah penyebaran virus korona (covid-19). Mereka datang dari berbagai paroki di wilayah Kabupaten Mimika, Nabire, Dogiyai, Paniai, Deiyai, dan Intan Jaya. Sebagian besar umat yang tidak mendapatkan tempat duduk dalam gereja, memenuhi tenda-tenda yang sudah disiapkan oleh panitia.

Sejarah baru

Pastor Paroki Diyai Romo Damianus Adii Pr menyampaikan limpah terimakasih kepada Yang Mulia Bapak Kardinal Suharyo bisa datang di Gereja Katolik Puduu untuk memberkati gereja kebanggaan umat di wilayah Keuskupan Timika, Papua. Ia mengajak umat bersyukur kepada Tuhan karena melalui tuntunan-Nya, Bapak Kardinal bisa datang di Puduu.

“Ini adalah sepenuhnya adalah berkat Tuhan dan sejarah baru bagi umat Keuskupan Timika terutama umat paroki. Kehadiran Bapak Kardinal juga adalah berkat komunikasi yang baik Bapak Isaias Dow sehingga beliau mampu meyakinkan Bapak Kardinal untuk berkenan memberkati gereja Katolik sekaligus melihat dari dekat umat. Ini bukan karena Bapak Isaias seorang Bupati namun ia adalah tokoh masyarakat dan umat yang taat dalam kehidupan menggereja dan sosial kemasyarakatan,” ujar Romo Damianus Adii.

Pastor Damianus juga mengatakan, saat ini umat Kristen dan para pemimpin umat baik imam, biarawan, biarawati, suster, bruder dan frater di Papua hidup dalam kondisi ketakutan. Umat mau datang di gereja untuk beribadah serba salah. “Kami imam mau pimpin Ibadah atau Misa di Gereja saja selalu dipolitisir. Kami semua umat Kristen di Papua hidup dalam ketakutan,” ujar Pastor Damianus di hadapan Kardinal Surharyo.

Pastor Adii juga berpesan kepada umat bahwa aktivitas umat Kristen atau awam Katolik seyogyanya tidak boleh dipolitisir siapapun. Ia juga mengajak umat agar tak meluluh memarahi para imam karena kalau memarahi mereka maka sama saja memarahi Yesus dan diri sendiri. Selain itu ia mengingatkan sebagai umat beriman harus menjalani hidup dengan iman yang kuat kepada Allah.

“Saya juga perlu sampaikan kepada umat bahwa kehadiran Bapak Kardinal di kampung Puduu merupakan perjalanan pastoral. Bapak Kardinal melakukan kunjungan pastoral ke Bomomani. Kemudian Bapak Kardinal berkenan hadir untuk memberkati Gereja Santo Petrus Puduu,” kata Romo Damianus.

Ketua Panitia Pembangunan Gereja Santo Petrus Puduu, Isaias Dow mengatakan, gereja yang baru saja dibangun dan diberkati merupakan bangunan ke tujuh setelah melewati beberapa kali fisik bangunan. Awalnya, gedung gereja itu dibangun dengan alang-alang umat Katolik perdana di wilayah itu.

“Gereja itu dibangun sudah yang ketujuh kali dibongkar. Awalnya, sebuah bangunan kecil dengan bahan kayu lokal. Di masa generasi saya seluruh umat Puduu bahu-membanhu membangun gereja yang sedikit modern. Ini berkat persatuan dan kerjasama umat lintas iman. Sekalipun jumlah umat di Puduu hanya 34 keluarga, tapi karena ada persatuan dan kerja sama yang baik dapat diselesaikan dengan lancar,” kata Isaias Dow, mantan Bupati Nabire.

Isaias Dow juga berterimakasih kepada Bupati Dogiyai Yakobus Dumupa yang membantu Rp. 1,5 miliar. Ia juga menyampaikan terimakasih kepada Elias Auwe yang sudah membantu sebanyak seribu seribu sak semen. Perincian donasi umat, donatur, dan dermawan pembangunan gedung gereja, akan disampaikan saat pembubaran panitia.

Ia juga berpesan kepada umat agar gedung Gereja baru ini harus dijaga dan dirawat sebagai tempat Ibadah memuji Tuhan. Ia juga mengajak umat agar tetap rajin ke gereja. “Selaku ketua panitia pembangunan, saya juga menyampaikan terima kasih kepada umat yang sudah ambil bagian dalam kegiatan pembangunan sehingga Gereja Santo Petrus Puduu bisa rampung dan diresmikan Bapak Kardinal,” katanya.

Sebagai tanda kasih atas kehadiran Kardinal Surharyo, Pater Damianus atas nama para imam, biarawan dan biarawati serta umat Katolik Keuskupan Timika, menyerahkan sebuah Noken Anggrek khas Papua kepada Kardinal Surharyo di depan altar Gereja dan disaksikan umat. Usai perayaan Misa Kardinal Surharyo bersama para imam dan umat santap bersama dengan makanan lokal di halaman gereja. (Donatus Mote/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :