MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dogiyai diminta bekerja keras menyiapkan data pemilih berkelanjutan (DPB) hingga menetapkan daftar pemilih tetap lebih akurat menyongsong Pemilu 2024 agar pesta demokrasi lebih berkualitas.
“KPU Dogiyai harus transpatan menyiapkan data pemilih berkelanjutan mulai dari awal hingga menetapkat daftar pemilih tetap. Semua data pemilih harus siapkan agar di kemudian hari kita memiliki daftar pemilih tetap dan tidak tidak rumit,” ujar staf ahli Bupati Bidang Ekonomi Antonius Dogomo, SIP saat membuka Rapat Koordinasi Data Pemilih Berkelanjutan Tingkat Kabupaten di Mowanemani, Dogiyai, Papua Kamis (7/4).
Menurut Dogomo kejujuran merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan dalam keseluruhan proses persiapan hingga penetapan daftar pemilih tetap bagi warga masyarakat yang menyebar di seluruh kampung atau desa di wilayah Dogiyai.
“Dalam setiap tahapan yang dilalui, harus disiapkan dengan matang. Dengan demikian, hasilnya memuaskan semua pihak, baik pemerintah, KPU Dogiyai, dan semua pemangku kepentingan sehingga Pemilu berjalan aman dan lancar,” kata Dogomo, mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dogiyai.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Dogiyai Sebastianus Tebai mengatakan, pihaknya mengapresiasi Kepada Dinas Catatan Sipil bersama jajaran dinas itu karena sudah bekerja keras melakukan proses perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik selama ini.
“Saya mengapresiasi kerja rekan jajaran Dukcapil yang bekerja keras melakukan perekaman KTP elektronik bagi warga masyarakat dalam rangka mendukung sukesesnya Pemilu. Sudah dua minggu para petugas perekaman KTP elektronik Dukcapil turun lapangan untuk perekaman KTP elektronik. Kami berharap agar saat pemungutan suara di TPS tak terjadi kendala,” kata Sebastianus Tebai.
Tebai meminta semua dinas dan badan turun tangan dalam membantu proses pengurus KTP elektronik bagi warga masyarakat. KTP elektronik sangat penting dimiliki warga mengingat urusan administrasi apapun KTP elektronik atay foto copy, semisal anak-anak sekolah yang akan melanjutkan pendidikan. Termasuk menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Dogiyai Yoseph Kogaa, mengatakan jajaran Dukcapil sudah melakukan proses perekaman KTP elektronik dan kepemilikan kartu keluarga (KK) bagi warga yang telah memenuhi syarat.
“Proses perekaman KTP elektronik sudah kami lakukan beberapa minggu belakangan. Para petugas kami susah turun lapangan melayanai warga yang membutuhkan KTP elektronik. Kami juga mengharapkan dukungan warga masyarakat dan semua pihak saat petugas kami melakukan proses perekaman KTP elektronik,” kata Yoseph Kogaa.
Hingga saat ada sebanyak 9.455 warga dari total penduduk 235 ribu jiwa penduduk sudah melakukan proses perekaman dan memiliki KPT elektronik. Pihaknya berharap agar ke depan semakin banyak warga dilayani. Pihak Dukcapil juga akan menyambangi warga di 79 kampung untuk melayani perekaman KTP elektronik.
“Saat ini ada KTP palsu hasil scan yang beredar di masyarakat. Kami sudah menyurati oknum-oknum yang melakukan pemalsuan KTP elektronik ini. KTP elektronik itu dokumen negara, bukan dokumen daerah. Bila masih ada yang mencoba memalsukan KTP elektronik dengan nama orang lain, akan kami laporkan ke pihak berwajib. (Isodorus Tebai/Odiyaiwuu.com)