SUGAPA, ODIYAIWUU.com — Kepolisian Resor (Polres) Intan Jaya melakukan pengamanan intensif di sejumlah titik dalam rangkaian kampanye calon Bupati Intan Jaya Nomor Urut 1 di Lapangan Yokatapa, Sugapa, Kota Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Jumat (1/11). Kampanye berhasil menarik perhatian masyarakat setempat yang antusias mengikuti jalannya kegiatan tersebut.
Kepala Kepolisian Resor Intan Jaya Kompol Dr Subekti Wibowo, SH, M.Si mengatakan, Polres Intan Jaya menurunkan personel untuk memastikan situasi aman dan terkendali.
“Kami mengerahkan anggota di sejumlah titik strategis agar masyarakat dapat mengikuti kampanye dengan tenang dan nyaman,” ujar Subekti Wibowo melalui keterangan tertulis yang diterima Odiyaiwuu.com dari Sugapa, Intan Jaya, Papua Pegunungan, Minggu (3/11).
Menurut Subekti Wibowo, pengamanan ini adalah bentuk pelayanan kepada masyarakat agar kegiatan demokrasi berlangsung tertib.
“Sebagai pelindung masyarakat, Polres Intan Jaya siap memberikan pengamanan maksimal untuk semua kegiatan kampanye selama Pilkada. Kami mengajak masyarakat untuk mendukung proses demokrasi ini dengan penuh kedamaian,” katanya.
Subekti Wibowo menambahkan, Polres Intan Jaya tetap menyiagakan personelnya guna melakukan pengamanan baik dalam bentuk pengamanan terbuka maupun tertutup sampai dengan hari pemungutan suara pada Rabu, 27 November 2024.
“Pilkada 2024 merupakan momen yang sangat penting di mana diperlukan keterlibatan aparat keamanan dalam mengawal dan mengamankan pentahapan penyelenggaraan yang penuh dengan hiruk pikuk Pilkada 2024,” ujarnya.
Menurutnya, situasi kerawanan sewaktu-waktu dapat meningkat dan berpengaruh terhadap stabilitas keamanan dan ketertiban pada setiap tahapan. Untuk itulah ia menghimbau seluruh lapisan masyarakat Intan Jaya agar bahu-membahu menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif.
Masyarakat juga diminta untuk berperan aktif dalam proses demokrasi ini tanpa rasa khawatir sehingga setiap tahapan Pilkada 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Pimpinan mengharapkan selaku aparat kepolisian kita tetap menjaga netralitas selama berlangsungnya pentahapan Pilkada 2024. Kita juga dilarang keras melibatkan diri dalam politik praktis ataupun ikut-ikutan berpolitik karena akan berdampak negatif dan merusak nama baik institusi polri,” katanya. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)
