Dua Ulama Islam di Mimika Meninggal Bersamaan di Hari Minggu Natal - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan
DAERAH  

Dua Ulama Islam di Mimika Meninggal Bersamaan di Hari Minggu Natal

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kabupaten Mimika Johannes Rettob didampingi isterinya, Suzy Rettob saat menjenguk Ustad Umar Habib di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Timika. Setelah dirujuk ke Rumah Sakit 45, Kuningan, nyawa ulama baik hati itu tak tertolong. Sumber foto: Istimewa

Loading

TIMIKA, ODIYAIWUU.com — Innaalillaahi Wainailaihi Rojiun! Dua ulama besar di Timika, kota Kabupaten Mimika, Provinsi Tengah yang banyak terlibat dalam kegiatan sosial keagamaan di Mimika dan Papua Tengah, Minggu (25/12) dikabarkan meninggal dalam waktu yang tidak terpaut jauh.

Pada Minggu (25/12) pagi, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hidayatullah Mimika sekaligus Anggota Dewan Pengawas Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah (YPPH) Timika Ustad Kasim Rumaf dikabarkan berpulang.

Tak lama berselang, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Mimika Ustad Umar Habib Rosyadi juga dikabarkan meninggal di Rumah Sakit 45, Kuningan, Jawa Barat, Minggu (25/12) sekitar pukul 14.00 WIB.

“Innalillahi wa innailaihi Raji’un. Mohon maaf atas segala khilaf komandan saya, Uztad Umar Habib. Tak nyangka, ini pertemuan saya yang terakhir,” ujar Komandan Divisi Baznas Tanggap Bencana Kabupaten Mimika (BTB) sekaligus Komandan Relawan Mimika Papua (RMP) Agung Arie Perdhana kepada Odiyaiwuu.com dari Timika, Mimika, Papua Tengah, Minggu (25/12).

Menurut Arie, Almarhum Ustad Umar Habib sempat sakit dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Timika. Selama dua minggu atau empat belas hari setelah menjalani operasi batu saluran kencing, belum menunjukkan perkembangan lebih baik.

Pelaksana Tugas Bupati Kabupaten Mimika Johannes Rettob didampingi isterinya, Suzy Rettob sempat menjenguk sang ustad selama menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Timika. “Pelaksana Tugas Bupati Mimika, Pak John dan Ibu Suzy sempat menjenguk untuk menyemangati beliau agar tetap semangat dan lekas sembuh,” kata Arie.

Arie menambahkan, saat itu Ustad Umar Habib meminta dirujuk ke rumah sakit di Cirebon, Jawa Barat. Sampai Cirebon, ia sempat dirawat dan menjalani operasi lagi. “Nyawanya tidak tertolong. Beliau meninggal di Rumah Sakit 45, Kuningan, Minggu (25/12) kurang lebih jam 14.00 WIB,” kata Arie. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :