JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Koordinator Penghubung Komisi Yudisial Republik Indonesia Wilayah Papua Dr Methodius Kossay, SH, M.Hum, CMP, CT, Sabtu (9/11) resmi dilantik sebagai Ketua Umum Pengurus Daerah (Pengda) Keluarga Alumni Atmajaya (Kamajaya) Tanah Papua di Restoran D’jimbaran, Jayapura.
Ketua Umum Pengurus Pusat Kamajaya yang diwakili Kepala Bagian Organisasi Pengurus Pusat Kamajaya Rahman Wibisono, ST, MM melantik Methodius, putra asli Papua Pegunungan dan doktor Ilmu Hukum lulusan Universitas Trisakti, Jakarta.
“Dalam kesempatan ini, saya menyampaikan apresiasi dan selamat kepada Ketua Pengda Kamajaya Tanah Papua Pak Methodius dan pengurus sehingga acara ini berjalan lancar. Kita bersyukur karena proses pelantikan sukses meskipun ada kesulitan mengumpulkan para alumni dari enam provinsi,” ujar Rahman melalui keterangan tertulis kepada Odiyaiwuu.com dari Jayapura, Papua, Senin (11/11).
Menurut Rahman, dengan pelantikan ketua dan pengurus daerah artinya saat ini sudah terbentuk 20 pengurus daerah. Pihaknya berharap semakin banyak pengurus daerah Kamajaya terbentuk di seluruh Indonesia.
Prosesi pelantikan dihadiri sejumlah pengurus pusat yaitu Ketua Pengabdian Masyarakat Servatia Herlina, B.Sc, SH, SpN, Wakil Bendahara II Dr Anna Purwaningsih SE, M.Si, CA, dan Wakil Sekretaris Jenderal I Lisa Priyandari, SE.
Pengda Kamajaya Tanah Papua sebelumnya membawahi enam provinsi di tanah Papua, yaitu Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Barat Daya, dan Papua Tengah.
Dalam kesempatan itu, Methodius menyampaikan apresiasi kepada panitia sehingga acara ini dapat terlaksana dengan baik. Methodius, alumni Program Pascasarjana Ilmu Hukum Universitas Atmajaya, Yogyakarta dengan predikat Cumlaude dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,94, mengaku sempat khawatir molornya acara pelantikan.
“Awalnya saya sempat khawatir pelantikan molor. Namun, setelah melalui komunikasi dan koordinasi yang baik akhirnya terobati dengan semangat para alumni dan berkenan hadir dalam acara pelantikan ini,” kata Methodius, penulis buku Menangkal Paradigma Negatif dengan Prestasi dan Perilaku Mahasiswa Papua Dalam Mengkonsumsi Minuman Keras Dalam Perspektif Sosiologi Hukum.
Methodius menambahkan, setelah pelantikan, ia bersama pengurus akan melakukan pendataan alumni Kamajaya yang tersebar di enam provinsi di tanah Papua. Pihaknya mengaku, saat ini di setiap provinsi sudah ada koordinator wilayah.
“Saya berharap agar rekan-rekan alumni yang sudah berada di tiap wilayah provinsi dapat segera mendaftarkan diri melalui wadah ini. Sehingga melalui wadah ini para anggota terhubung dan membangun sinergi dalam berkarya dan berjejaring,” ujar Methodius.
Tokoh muda Papua ini juga mengharapkan para senior dan alumni di tanah Papua terus menjalin komunikasi sekaligus bimbingan sehingga wadah ini tetap eksis, membuka diri bagi alumni lainnya dalam kerja-kerja kolaboratif.
“Bimbingan dan arahan para senior dan alumni sangat diperlukan agar melalui wadah para anggota berkarya dan mengabdi masyarakat penuh kasih didasari cahaya kebenaran dari Tuhan,” kata Methodius
Prosesi pelantikan diawali dengan upacara penyambutan dengan sajian tari-tarian adat khas Papua sekaligus penyematan mahkota khas Papua kepada Rahman beserta rombongan. Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan hymne Atma Jaya Yogyakarta.
Kegiatan tersebut dihadiri seluruh alumni Kamajaya tanah Papua secara offline dan perwakilan pengurus Kamajaya Tanah Papua dari enam provinsi. Di sela-sela acara masing-masing peserta memperkenalan diri dengan pengurus pusat, pengurus daerah dan seluruh alumni. Kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)