MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Dogiyai mengirim sejumlah tenaga kesehatan (nakes) yang terdiri dari dokter dan perawat ke sejumlah distrik atau kecamatan di kampung-kampung di pelosok wilayah itu. Para tenaga kesehatan tersebut akan tinggal dan berbaur di tengah masyarakat dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan bagi warga.
“Para tenaga kesehatan ini akan kita sebar di beberapa kampung untuk melayani masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Para tenaga kesehatan ini akan tinggal selama beberapa hari. Mereka memberikan pelayanan utama seperti pemeriksaan ibu hamil, pemberian imunisasi, dan pemantauan tumbuh kembang anak,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Dogiyai dr Daniel V Lumangkun kepada sejumlah awak media di Bandara Udara Mowanemani, Dogiyai, Papua, Selasa (12/10).
Menurut dr Daniel V Lumangkun, para tenaga kesehatan tersebut akan memberikan pelayanan bagi warga masyarakat di beberapa distrik seperti Distrik Mogodagi, Piyaiye, dan Sukikai Selatan. Akses menuju distrik-distrik tersebut terutama akses jalan darat belum memadai yang berakibat minimnya akses terhadap pelayanan kesehatan.
“Saya mengharapkan agar para tenaga kesehatan menyiapkan diri dengan baik, menjaga stamina agar tetap kuat, loyal dalam pelayanan, berintegritas, dan memiliki etos kerja tinggi melayani warga masyarakat,” lanjut dr Daniel.
Ia menambahkan, para tenaga kesehatan ini membawa obat-obatan dan makanan tambahan bagi masyarakat selama mereka berada di kampung-kampung. Para tenaga kesehatan ini juga diharapkan memberikan pelayanan prima agar masyarakat dapat merasakan manfaat kehadiran mereka, termasuk pemberian obat-obatan dan makanan tambahan terutama bagi ibu-ibu hamil.
Sekretaris Dinas Kesehatan Agustina Pigome mengatakan, sebelumnya, sejumlah tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Dogiyai juga telah dikirm untuk memberikan pelayanan khususnya pengobatan masal dan membantu ibu hamil serta warga di sejumlah kampung seperti Kampung Apogomakida, Unito, Mogodagi yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
“Petugas medis yang kami kirim ke sejumlah kampung akan melakukan pengobatan masal sekaligus mendeteksi berbagai penyakit yang berpotensi menyebar di tengah masyarakat. Selain itu, tim juga bekerja ekstra mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga pola hidup sehat terutama makan dan minum, menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar tempat tinggal. Kampung-kampung itu jaraknya jauh dari Mowanemani, kota Kabupaten Dogiyai,” kata Agustina Pigome.
Pihaknya mengapresiasi semangat, militansi para tenaga kesehatan menempuh perjalanan jauh hingga menjangkau warga masyarakat yang tinggal di pelosok kampung yang jauh dari akses pelayanan kesehatan. Pemerintah dan masyarakat, ujarnya, tentu menyadari bahwa kesehatan merupakan investasi strategis untuk memajukan daerah.
“Saya mengapresiasi rekan-rekan tenaga kesehatan yang rela menempuh jarak jauh untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga. Tekad dan kerja keras bersama masyarakat guna meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan bagi warga masyarakat di daerah terpencil menjadi agenda pemerintah Dogiyai di bawah kepemimpinan Bupati Dogiyai Bapak Yakobus Dumupa dan Wakil Bupati Bapak Oskar Makai sejak keduanya memimpin daerah ini,” ujar Agustina Pigome. (Yanuarius Goo/Odiyaiwuu.com)