BIAK KOTA, ODIYAIWUU.com — Alvarez Kapissa melalui kuasa hukumnya, Iis Rusyawati, SH akan melaporkan balik anggota Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia Dr Filep Wamafma, SH, M.Hum ke Kepolisian Sektor (Polsek) Numfor Barat karena dianggap berlebihan dan kekanak-kanakan.
Laporan balik yang akan dilayangkan Alvarez melalui kuasa hukumnya kepada Filep, senator asal Papua Barat ke Polsek Numfor Barat karena menghindar dari kritikan tentang statemen yang dikeluarkan senator tersebut. Filep diduga melakukan pencemaran nama baik kepada Alvarez, tokoh pemuda Papua.
“Oleh karena saya beralamat di Kabupaten Biak Numfor dan sesuai kartu tanda penduduk saya adalah Distrik Numfor Barat, saya akan laporkan senator Filep Wamafma ke Polsek Numfor Barat agar dimintai keterangan,” ujar Alvarez melalui keterangan tertulis kepada Odiyaiwuu.com dari Biak Kota, Provinsi Papua, Rabu (31/7).
Menurut Alvarez, apabila yang bersangkutan menghindar dan tidak mau hadir, pihaknya akan melaporkan lagi ke Kepolisian Resor (Polres) Biak Numfor dan bila tidak mengindahkan laporan tersebut pihaknya meminta yang bersangkutan dijemput paksa.
“Ini negara hukum. Sebenarnya kalau saudara Filep Wamafma sebagai wakil rakyat mengerti baik tugas pokok dan fungsinya. maka yang bersangkutan harusnya mempunyai hak jawab di media. Bukannya main lapor klien saya di Mapolda Papua Barat,” kata Iis Rusyawati.
Iis menegaskan, Filep adalah senator dan tidak perlu menanggapi kritik dan masukan masyarakat dengan cara-cara ’militerisme’ karena kalau menggunakan cara begitu sangat berlebihan dari seorang senator yang dipilih masyarakat.
“Wakil rakyat itu merakyat, bukan melapor rakyatnya. Terus, nanti mau duduk di sana (DPD RI) mewakili siapa kalau yang diwakili saja selalu dilaporkan ke pihak berwajib,” kata Iis menambahkan,
Menurutnya, sangat disesalkan dan terkesan berlebihan dan kalau tidak bisa merakyat maka pihaknya akan melaporkan kembali senator Filep Wamafma ke Polsek Numfor Barat agar yang bersangkutan dipanggil dan diperiksa di Polsek Numfor Barat.
“Atas nama pemuda Papua saya himbau kepada masyarakat Papua Barat agar ke depan kita jangan pilih wakil rakyat yang tidak merakyat. Namun, malah suka lapor-lapor rakyat ke pihak kepolisian,” ujar Alvarez. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)
