TIMIKA, ODIYAIWUU.com — Masyarakat Nusa Tenggara Timur atau Flobamora yang terhimpun dalam Ikatan Keluarga Flobamora (IKF) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah segera melaksanakan Musyawarah Besar (Mubes) memilih Ketua Umum IKF Mimika baru masa bakti 2025-2030.
Ketua Tim Formatur Mubes IKF Mimika Alfons Doa mengatakan, terkait Mubes tim formatur dan Panitia Pelaksana Mubes menggelar konferensi di Swiss-bell Hotel Timika, Mimika, Papua Tengah, Selasa (5/8). Doa mengatakan, tim dan panitia sudah siap menggelar Mubes untuk memilih kepengurusan baru.
“Masa kepengurusan IKF Mimika ini akan berakhir pada Jumat, 31 Oktober mendatang. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh warga Flobamora Mimika untuk mendukung dan mengikuti proses ini secara aktif,” ujar Doa dari Timika, Papua Tengah, Kamis (7/8).
Doa menjelaskan, panitia telah menyusun tahapan dan jadwal kegiatan secara matang. Pemilihan dijadwalkan paling lambat digelar pada Minggu, 12 Oktober. Namun, bila memungkinkan, proses pemilihan bisa dipercepat pada Minggu, 5 Oktober.
“Kami telah berkoordinasi dengan enam sektor masing-masing Wuamesu, IK3S, Lembata, Lamaholot, Ngada, Nagekeo termasuk perwakilan dari Manggarai dan Tirosa,” kata Doa lebih lanjut.
Menurutnya, enam sektor sudah menyatakan dukungan meski masih terdapat perbedaan pendapat. Meski demikian, hal tersebut dipandang normatif dalam dinamika dan kehidupan organisasi.
Sekretaris Tim Formatur Philipus Doja mengatakan, perbedaan pendapat tidak menghalangi semangat kebersamaan dalam menyukseskan Mubes. “Kami tidak punya kepentingan pribadi. Tujuan kami satu, mempersatukan warga NTT di Mimika dalam satu wadah kekeluargaan,” kata Doja.
Ketua Harian IKF Mimika Paulus Weti dalam kesempatan tersebut menghimbau seluruh warga Flobamora di Mimika agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab.
“Jangan terpengaruh dengan narasi yang memecah belah. Flobamora hanya satu, tidak ada Flobamora 2 atau 3. Mari kita fokus pada tujuan bersama untuk melayani dan membangun masyarakat,” ujar Weti.
Sedangkan Wakil Ketua III IKF Mimika Gabriel Zezo menambahkan, saat ini perjalanan organisasi Flobamora di Mimika berjalan sangat baik. IKF Mimika juga masih eksis melaksanakan kegiatan dan program kerja organisasi, terutama terkait kegiatan sosial kemasyarakatan.
“Mari kita sesama warga Flobamora untuk bergandengan tangan membangun Flobamora tercinta, sehingga tetap eksis bersama saudara kita Papua dan warga Nusantara lainnya,” ujar Zezo.
Ketua Panitia Pelantikan IKF Mimika Djamaludin Lagadoni menitip harapannya agar para pemuda menjadi motor penggerak dalam menyukseskan Mubes pemilihan ketua baru.
“Kami berharap dukungan penuh dari seluruh elemen warga, terutama generasi muda, untuk mensukseskan pemilihan ini,” ujar Lagadoni.
Tokoh senior Flobamora sekaligus Ketua Sektor Nagekeo Aris Eo mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan antaranggota. “Kami ingin memastikan bahwa Flobamora tetap menjadi wadah pemersatu. Perbedaan pandangan adalah hal biasa, namun tidak boleh membuat kita terpecah. Kita tetap satu Flobamora,” kata Eo.
Eo juga mengingatkan agar masyarakat Flobamora tidak terjebak dalam isu politik yang sempat memanas saat Pilkada 2024 lalu. “Pilihan boleh berbeda, tetapi tujuan kita tetap sama membangun masyarakat Mimika bersama-sama,” ujar Eo.
Dengan adanya pernyataan dan komitmen dari berbagai pihak, Mubes IKF Mimika diharapkan berjalan lancar, demokratis, dan kekeluargaan. Warga Flobamora Mimika dihimbau terlibat aktif dan menjaga persatuan demi masa depan organisasi di tanah Amungsa, bumi Kamoro. (*)