Pemuda Katolik Siap Dukung Program Pemerintah Kota Jayapura - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan
DAERAH  

Pemuda Katolik Siap Dukung Program Pemerintah Kota Jayapura

Kegiatan Pekan Orientasi Fungsionaris dan Rapat Kerja Cabang Pemuda Katolik Komcab Kota Jayapura bertema Akselerasi Gerakan Pemuda Katolik dalam Membangun Solidaritas Kader dan Berperan Aktif Mendukung Pembangunan Kota Jayapura di Aula Asrama Tauboria, Padang Bulan, Kota Jayapura, Sabtu, (22/4). Foto: Istimewa

Loading

JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Kota Jayapura bertekad mendukung penuh berbagai program Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Provinsi Papua.

Pemuda Katolik Komcab Jayapura juga bertekad tampil sebagai organisasi elit masyarakat yang melahirkan kader-kader yang kreatif dan inovatif dalam rangka menjawab kebutuhan masyarakat serta terus berkolaborasi dengan Pemkot Jayapura.

“Tekad ini sejalan dengan semangat Pemuda Katolik reborn and grow further, terlahir kembali dan tumbuh lebih jauh, sebuah transformasi organisasi lewat akselerasi internal organisasi, clustering kader, afirmasi sumber daya orgainsasi, merancang unit bisnis, dan desain kelembagaan riset dan kebijakan publik, serta penguasaan teknologi digital,” ujar Ketua Pemuda Katolik Komcab Kota Jayapura Simon P Bame saat berlangsung kegiatan Pekan Orientasi Fungsionaris dan Rapat Kerja Cabang Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kota Jayapura di Aula Asrama Tauboria, Padang Bulan, Kota Jayapura, Sabtu, (22/4).

Menurut Simon, Pemuda Katolik sebagai organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) memiliki visi-misi mulia yaitu menjadi organisasi kader yang handal bagi kaum muda Katolik dalam berkiprah untuk Gereja dan tanah air serta mewujudkan kader-kader muda Katolik yang berjiwa Kristiani dan memiliki semangat kebangsaan.

Kegiatan Pekan Orientasi Fungsionaris (POF) dan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Pemuda Katolik Komcab Kota Jayapura mengusung tema, Akselerasi Gerakan Pemuda Katolik dalam Membangun Solidaritas Kader dan Berperan Aktif Mendukung Pembangunan Kota Jayapura.

Tema tersebut bertolak pengalaman nyaris 10 tahun Pemuda Katolik Kota Jayapura mengalami kevakuman menyusul berbagai persoalan internal maupun eskternal seperti terpaan virus korona (Covid-19) yang mengglobal. Sehingga tahun 2022 secara serentak diadakan Muskomcab dan terpilihlah ketua definitif bersama fungsionaris baru.

“Pelaksanaan POF dan Rakercab sangat mendesak mengingat banyak kader yang belum memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait organisasi. Karena itu, melalui dua agenda penting ini anggota Pemuda Katolik diajak untuk memahami kerja-kerja dan eksistensi organisasi, standar kerja pengurus, dan distribusi kader secara optimal sehingga melahirkan kader-kader yang berkualitas bagi bangsa dan gereja,” ujar Simon.

Sementara itu Ketua Pemuda Katolik Komda Papua Melianus Asso mengajak kader Pemuda Katolik Kota Jayapura agar terus-menerus melakukan konsolidasi internal melalui berbagai kegiatan kaderisasi internal. Clustering kader, misalnya, penting untuk memetakan peran setiap anggota di tengah masyarakat.

Melianus melihat bahwa kader Pemuda Katolik Kota Jayapura selama ini cukup berdinamika dalam mendukung program pemerintah. “Saya selalu mengatakan Pemuda Katolik Komcab Kota Jayapura harus menjadi barometer kaderisasi. Setiap kader harus dianimasi terus sehingga memiliki konsep organisasi yang baik guna mendukung pembangunan Kota Jayapura,” kata Malianus.

Mewakili pemerintah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Dr Ir Rory Cony Huwae, MM mewakili Pemkot Jayapura menjelaskan, tangan pemerintah tak cukup panjang untuk menjangkau sampai ke masyarakat terbawah. Karena itu, dibutuhkan peran organisasi kemasyarakatan (ormas) kepemudaan agar berbagai program pemerintah lebih menukik hingga masyarakat akar rumput, grass root.

“Pemuda Katolik adalah salah satu organisasi kemasyarakatan pemuda yang diharapkan mengambil peran dalam membantu pemerintah meneruskan berbagai program hingga mendarat di tingkat grass root. Para kader diharapkan sebagai mitra pemerintah sekaligus perpanjangan tangan untuk menjangkau masyarakat hingga ke bawah,” ujar Cony Huwae.

Selain itu, Cony Huwae juga mengajak seluruh kader Pemuda Katolik agar terlibat dalam pembangunan bangsa khususnya dalam rangka ambil bagian dalam tahun politik 2024 mendatang.

Tokoh Katolik Papua drg Aloysius Giay, M.Kes mengatakan, pihaknya sepakat soal keterlibatan Pemuda Katolik di tahun politik 2024. Berbicara Pemilu serentak tahun 2024, katanya, adalah berbicara tentang kemajuan dan masa depan bangsa. Dalam prakteknya, generasi muda termasuk kaum milenial diharapkan tak sekadar menjadi penonton atau menuntut haknya tetapi juga menunaikan kewajibannya.

“Generasi muda generasi milenial harus mampu menebar energi positif, menebarkan virus-virus kebaikan, khususnya dalam hal pelaksanaan pengawasan pemilu partisipatif. Keterlibata pemuda mengawasi Pemilu bukan sekadar tugas dan tanggungjawab penyelenggara tetapi menjadi tugas kita semua. Karena itu, kader Pemuda Katolik perlu berpartisipasi mengawasi jalannya Pemilu,” ujar Aloysius, yang juga Pembina Pemuda Katolik. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :