TIMIKA, ODIYAIWUU.com — Forum Pemerhati Demokrasi Provinsi Papua Tengah menyayangkan masih saja aksi unjuk rasa sekelompok orang terkait persoalan hukum pengadaan pesawat dan helikopter Pemerintah Kabupaten Mimika.
Padahal, kasus itu sudah diputuskan di tingkat kasasi dan memiliki kekuatan hukum tetap (inkrah). Artinya, secara hukum kasus itu sudah close dengan vonis bebas di tingkat kasasi.
Koordinator Forum Pemerhati Demokrasi Papua Tengah Edwin Rafra meminta sejumlah oknum yang mengatasnamakan mahasiswa dan masyarakat Mimika berhenti mendramatisir persoalan tersebut dengan motif politik tertentu karena kasus itu sudah inkrah.
“Kami sangat menyayangkan kelompok yang mengatasnamakan mahasiswa dan masyarakat Mimika yang melakukan demo di Kejaksaan Tinggi Papua beberapa hari lalu, yang menuntut Bupati Mimika Pak John Rettob ditetapkan sebagai tersangka kasus TPPU pesawat,” ujar Edwin Rafra kepada Odiyaiwuu.com dari Timika, Papua Tengah, Jumat (16/8).
Edwin Rafra menegaskan, kasus tersebut sudah selesai secara hukum dan inkra. Pihak pengadilan sudah memvonis bebas John dan Ibu Silvy Herawaty. Artinya, kasusnya selesai dan ditutup. Karena itu, ia mengingatkan pihak-pihak yang melakukan aksi demo malah merugikan diri sendiri dan orang lain. Apalagi, materi demo tidak jelas.
Selain itu, lanjut Edwin Rafra, pihak-pihak yang melakukan aksi demo harus bicara jujur dan menyampaikan secara terbuka bahwa kasus itu sengaja diungkit untuk kepentingan politik oknum tertentu.
“Sekali lagi kami sangat sayangkan aksi demo yang dilakukan beberapa waktu lalu oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan masyarakat dan mahasiswa Mimika. Karena ini menyangkut nama baik Bupati Mimika Pak John Rettob. Kami juga akan cari tahu siapa-siapa aktor di balik aksi demo tersebut dan melaporkan kepada pihak berwajib,” ujar Edwin.
Edwin menghimbau kepada seluruh masyarakat Mimika agar mendukung pemerintah dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mimika bekerja keras menyukseskan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Mimika dan mewujudkan Pilkada damai di tanah Amungsa.
“Saya mengajak semua pihak mari kita dukung Pemerintahan Kabupaten Mimika apalagi kita semua sedang bersiap menuju pesta demokrasi pemilihan kepala daerah. Janganlah kita saling menjatuhkan tetapi marilah sama-sama menghadirkan rasa nyaman aman dan damai di tengah masyarakat di Mimika,” ujar Edwin. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)
