DENPASAR, ODIYAIWUU.com — Mantan Ketua Yayasan Siwa Lima Langgur, Keuskupan Amboina Pastor Agustinus Soplanit, MSC, Kamis (27 Juli) pukul 01:13 WIB meninggal akibat serangan jantung di Rumah Sakit Siloam, Denpasar, Bali.
Duka berpulangnya Pastor Agustinus Soplanit, MSC bukan hanya dirasakan keluarga besar tarekat Misionaris Hati Kudus Yesus atau Congregatio Missionariorum Sacratissimi Cordis Iesu (MSC) atau keluarga di Maluku dan umat Katolik Keuskupan Amboina.
Duka juga dirasakan umat Kesukupan Agung Merauke, tempat Misi baru Pastor Antonius, yang baru diakrabi beberapa waktu sebelum ajal menjemput mantan Kepala Sekolah SMK Siwa Lima Langgur itu. Duka juga dirasakan konfrater yang tengah menunaikan Misi di Brazil.
“Pastor Agus Soplanit MSC bertugas sebagai Ketua Yayasan Siwa Lima, Langgur, Keuskupan Amboina. Beliau baru dipindahkan ke Keuskupan Agung Merauke,” kata Eni Leisubun melalui cuitannya di grup WA Papeda dan dikutip Odiyaiwuu.com di Jakarta, Kamis (27/7).
Menurut Eni Leisubun, dua hari lalu Pastor Agustinus baru saja pulang ke kota Ambon untuk merayakan Misa Syukur 25 Tahun Imamat. Sayangnya, imam tarekat Hati Kudus Yesus lulusan Sekolah Tinggi Filsafat Seminari Pineleng, Sulawesi Utara, itu keburu dipanggil Tuhan.
“Jenazah Pastor Agus akan dibawa dari Bali ke Merauke. Mohon doa agar semua urusan di Bali ke Merauke lancar,” kata Eni Leisubun lebih lanjut.
“Kaka Agus, selamat jalan menuju Rumah Tuhan. Turut berduka kepada keluarga besar MSC,” ujar Pastor Adriano Kei, SVD, misionaris Indonesia di Brazil asal Ambon.
Sebelum meninggal, Pastor Agus akun facebook-nya, Agustinus Soplanit, Selasa (25/7) menulis status di laman facebook saat merayakan Misa Syukur 25 Tahun Imamat di Gereja Santo Fransiskus Xaverius Kuta, Bali. Cuitan tersebut seperti menjadi sinyal akhir ziarah hidup menghadap Tuhan, sang Pencipta.
“Sahabat. Buka dengan Ambon dan tutup dengan Papua. Meterai tabhisan itu diurapi oleh Yang Mulia Mgr Canisius Mandagi, MSC dan terawat dalam pergumulan jatuh bangun sampai bertahan setia di tahun ke-25 di Papua bersama Mgr C Mandagi MSC. Terima kasih atas doa dan nasihat, dukungan dan teguran. Tuhan memberkati kita semua. Misa Syukur 25 Tahun Imamatku,” kata Pastor Agus.
Dalam laman facebook-nya, Selasa (25/7) Pastor Agus juga menulis renungan mengutip Injil Mat 20:28, bertepatan dengan Pesta Santu Yakobus Rasul 25 Juli dan HUT ke-25 Imamatnya.
“Sebagaimana kata kata Yesus dalam Injil hari ini, ‘Sama seperti Anak manusia: Ia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani, dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.’ Semoga demikian adanya bagiku,” kata Pastor Agus.
Pada peringatan HUT ke-25 Imamat suci, ia juga menyampaikan terima kasih kepada Uskup Keuskupan Agun Merauke Mgr Petrus Canisius Mandagi, MSC, Pastor Propinsial MSC Indonesia, konfrater MSC, dan para pastor di Keuskupan Amboina dan Keuskupan Agung Merauke.
Ucapan yang sama juga disampaikan Pastor Agus kepada biarawan-biarwati, Samatipa Ecclesia Chorale, Evav Madrigal Singer, Yayasan dan Persekolahan Siwa Lima Langgur, teristimewa umat terkasih di Merauke, Ambon, Langgur, Darit, Jakarta, Karang Anyer, dan Manado atas doa dan dukungannya. “Tuhan memberkati kita semua,” katanya. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)