Mengaku Tak Berfungsi Lagi, Pria NTT Ini Potong ‘Burungnya’ Nyaris Putus - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan

Mengaku Tak Berfungsi Lagi, Pria NTT Ini Potong ‘Burungnya’ Nyaris Putus

Aksi potong alat vital kembali terjadi di NTT. Sumber foto ilustrasi: google.co.id

LEWOLEBA, ODIYAIWUU.com — Kabar tragis datang dari Lembata, Nusa Tenggara Timur, Selasa (14/3). Ceritanya, Frans Getan Oleona (30-an), warga Dusun Wukalere, Desa Lamalera A, Kecamatan Wulandoni, Lembata dikabarkan memotong alat vital (penis) sendiri hingga nyaris putus.

Mengutip mediantt.com (14/3), Oleona langsung dilarikan ke Puskesmas Wulandoni, sekitar 6 KM, untuk mendapat pertolongan. Aksi potong ‘burung’ itu dilakukan korban sekitar pukul 15.00 WITA di saat istri dan anak semata wayangnya sedang mencari makanan kambing.

“Tadi sekitar jam 3 lewat, warga Wukalere gempar karena Frans Gete Oleona, potong alat kelaminnya sendiri hingga nyaris putus,” kata warga Lamalera A, Frans Keraf.

Keraf mengatakan, sebelum kejadian tragis itu, korban baru kembali dari Desa Lelata, sekitar 2 km arah barat Lamalera A. Tidak jelas alasannya, tiba di rumahhya, korban masuk ke kamar keluarga dan langsung memotong alat vitalnya (penis) hingga nyaris putus. Korban lalu jatuh tergeletak dilantai kamar bersimbah darah hingga tak sadarkan diri.

Sekembali dari mencari makanan kambing, anak gadisnya melihat ke dalam kamar dan ternyata ayahnya sudah tergeletak di lantai dengan darah di sekitarnya. Anak dan istrinya pun berteriak histeris. Warga Wukalere pun heboh hibgga satu Desa Lamalera menjadi geger karena insiden tragis itu.

“Saat istri dan anaknya pulang dari potong daun-daun untuk makanan kambing, anaknya mendapati ayahnya lagi mengerang kesakitan di dalam kamar dalam posisi tergeletak di labtai. Begitu masuk dia langsung menangis dan teriak histeris minta tolong warga sekitar. Dia kaget karena kasur penuh darah hingga ke lantai. Korban pun langsung dilarikan ke Puskesmas dalam keadaan lemas dan kritis,” jelas Keraf.

Salah seorang kerabat korban, Ola Oleona, yang juga ikut membawa korban ke Puskesmas mengatakan, dokter dan tim medis berhasil memberi pertolongan kepada korban dengan menjahit penis yang terpotong itu.

“Setelah dijahit, korban sempat bangun duduk dan melihat penisnya yang sudah dijahit. Dokter menjelaskan bahwa korban memotong penisnya pakai pisau karena lukanya tersayat. Menurut dokter, jika malam ini (tadi malam, red) korban tidak bisa buang air kecil (kencing), maka akan dirujuk ke RSUD Lewoleba,” kata Keraf, mengutip Ola.

Dia menambahkan, sebelum dilakukan tindakan medis menjahit penis korban yang terpotong itu, dokter sempat bertanya alasan mengapa nekad memotong penis; apakah ada masalah keluarga dll. “Tapi korban menjawab tidak ada masalah keluarga. Dokter lanjut bertanya lagi, jadi masalahnya apa; lalu dia spontan menjawab karena (penisnya) tidak berfungsi lagi,” katanya.

Hingga berita ini tayang belum ada update terbaru perkembangan kondisi korban; alakah dirujuk ke RSUD Lewoleba atau masih dirawat di Puskesmas Wulandoni.

Aksi potong ‘burung’ juga pernah dilakukan YDB (33), Sabtu (11/2) sekitar pukul 13.00 WITA. YD melakukan percobaan bunuh diri dengan memotong alat vital alias ‘burung’-nya hingga rata.

Aksi warga Dusun Hepang, Desa Nenbura, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, itu dilakukan korban menggunakan parang di kamar mandi rumahnya. Korban ditemukan tergeletak di kamar mandi dengan darah mengucur dari alat kelaminnya yang terpotong.

“Alat kelaminnya terpotong rata menggunakan parang,” ujar Iptu Muhamadong Said, Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Bola, Kepolisian Resor Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (11/2).

Menurut Muhamadong, potongan alat kelamin YDP tersebut menjadi salah satu barang bukti yang dikumpulkan polisi di tempat kejadian perkara (TKP). Barang bukti lain yang diamankan polisi adalah parang dan baju yang dipakai korban.

“Telah terjadi peristiwa percobaan bunuh diri oleh korban di dalam kamar mandi milik korban. Pada saat saksi hendak ke kamar mandi, korban ditemukan sudah tergeletak di depan pintu kamar mandi. Bagian selangkangan sekitar alat kelamin korban keluar darah,” kata Muhamadong. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :

Exit mobile version