JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Kontingen Provinsi Papua berhasil meraih sebanyak 10 medali emas dan 2 medali perak dari 12 kategori perlombaan di ajang perhelatan akbar Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XIII tahun 2022 di Yogyakarta.
Prestasi yang ditorehkan kontingen Papua dari kota Gudeg tersebut menjadi kado membanggakan yang akan dipersembahkan kepada seluruh masyarakat bumi Cendrawasih Papua.
Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Papua Elia Loupatty mengungkapkan, dirinya merasa puas dengan hasil yang diraih kontingen. Apalagi, medali yang dihasilkan sedikit lebih baik dibanding Pesparawi Nasional XII tahun 2021.
“Kalau dilihat dari segi prestasi dibanding yang lalu ini sudah maju. Intinya hasil kali ini sangat baik dan membanggakan,” ujar Elia Loupatty mengutip papua.go.id Selasa (28/6).
Pihaknya mengapresiasi kontingen Papua karena telah berusaha dan mampu membagi waktu untuk berlatih di tengah situasi penyebaran virus korona (Covid-19) yang mengglobal. Sementara prestasi yang diraih tidak optimal namun kontingen berhasil mengharumkan nama Papua di kancah perlombaan tingkat nasional.
“Bayangkan empat atau lima bulan terakhir baru lancar berlatih. Tapi hasilnya dibandingkan Pesparawi sebelumnya, prestasi kali ini lebih bagus. Terima kasih buat pelatih dan teman-teman LPPD yang telah membina kontingen. Mudah-mudahan ke depan penampilan tim akan lebih baik lagi,” kata Elia menambahkan.
Menurut Elia, kompetisi antar provinsi pada Pesparawi Nasional XIII tahun 2022 yang berlangsung di Yogyakarta sangat ketat. Hal ini menandakan LPPD di seluruh provinsi bertumbuh, berkembang dan lebih maju.
“Kalau dibandingkan even sebelumnya di Kalimantan dan Ambon itu dari segi kualitas sudah lebih bagus. Kemudian terjadi pemeretaan di seluruh wilayah itu juga sukacita tersendiri, karena rata-rata ada medali di setiap provinsi,” lanjut Elia.
Pada perhelatan Pesparawi Nasional XIII Yogyakarta tersebut, kontingen Provinsi Sumatera Utara berhasil merebut juara umum dengan perolehan 12 medali emas.
Ajang ini juga disertasi dengan Musyawarah Nasional (Munas) Pesparawi XIII. Peserta Munas memutuskan Provinsi Papua Barat menjadi tuan rumah Pesparawi Nasional XIV 2025. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)