MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com — Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (PMK) Kabupaten Dogiyai Damiana Tekege, SH, M.Hum mengatakan, sukses pelaksanaan Pemilihan Kepala Kampung (Pilkakam) Dogiyai tahap kedua tahun 2022 di kabupaten tersebut mudah diraih bila panitia penyelenggara, warga, dan semua pemangku kepentingan tingkat kampung memegang teguh ajaran orangtua dan para pemimpin terdahulu.
“Kunci sukses Pilkakam ialah transparan, memegang teguh ajaran agama dan nasehat orang tua untuk saling mengasihi, menjaga relasi persaudaraan. Saat pelaksanaan Pilkakam, pilihlah orang yang benar-benar takut Allah, alam, dan sesama manusia. Siapapun pemimpin terpilih diharapkan selalu berada di kampung, mencintai masyarakat dan tinggal serta berkantor di kampung. Bukan berkantor di kota distrik atau kota kabupaten,” ujar Damiana Tekege kepada Odiyaiwuu.com dari Modio, Distrik Mapia Tengah, Dogiyai, Papua, Sabtu (17/7).
Damiana, lulusan Program Pascasarjana Ilmu Hukum (S-2) Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah, mengatakan hal tersebut di hadapan panitia pemilihan dan warga masyarakat kampung saat berlangsung kegiatan Sosialisasi Peraturan Bupati Kabupaten Dogiyai Nomor 5 tahun 2021 tentang Tatacara Pemilihan, Penetapan, Pelantikan, dan Pemberhentian Kepala Kampung Tahap Kedua di Modio, Mapia Tengah, Dogiyai Sabtu (16/7).
Menurut Damiana, kehadiran dirinya bersama jajaran Dinas PMK Dogiyai di Kampung Modio dan Yegoukotu bertujuan melakukan sosialisasi Perbub tersebut agar masyarakat memahami dan memastikan aturan pemilihan kepala kampung yang berlaku di negara republik indonesia dipahami warga kampung, terutama panitia.
“Kami berharap agar masyarakat dua kampung tersebut tidak salah paham dari pihak-pihak lain dan memilih berdasarkan regulasi. Dengan demikian, diharapkan masyarakat benar-benar paham aturan dan menentukan pilihan tepat sehingga lahir pemimpin baru yang sungguh siap berkorban bersama warganya membangun serta memajukan kampung,” lanjut Damiana.
Damiana, perempuan birokrat yang lahir dan besar dari dua kampung mengingatkan, Modio merupakan kampung halamannya. Sedangkan, Yegoukotu juga tanah kelahirannya sehingga ia berharap agar pelaksanaan Pilkakam berlangsung aman, damai, dan lancar sehingga segera memiliki pemimpin baru hasil proses demokrasi yang otentik.
“Seluruh pimpinan dan staf Dinas PMK Dogiyai meminta kerja sama semua pemangku keptentingan di Modio dan Yegoukotu sama-sama bekerja keras menyukseskan pelaksanaan Pilkakam tahap kedua pada 25 Juli 2022,” katanya.
Kegiatan sosialisasi dimulai pukul 09.30 hingga 12.30 WIT dihadiri juga Sekretaris Dinas Emanuel Yohanes Giai, SIP, Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Kampung Dinas PMK Dr (Cand) Ferdinant Pakage, MM, MAP, Kepala Distrik Mapia Tengah Damianus Tekege, SH, Kepala Distrik Mapia Barat Alex Kegiye, S.Sos, sejumlah pejabat eselon IV, staf dan tenaga honorer.
Selain itu hadir juga Kepala Kampung Modio Nikolaus Tekege, Penjabat Kepala Kampung Yegoukotu Yohanes Gobai, tokoh agama, pemuda, masyarakat, dan undangan lainnya dari Modio dan Yegoukotu. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)