SENTANI, ODIYAIWUU.com — Umat Islam seluruh Indonesia memperingati Hari Santri Nasional 2024 pada 22 Oktober 2024. Di Sentani, kota Kabupaten Jayapura, umat Islam juga merayakan Hari Santri Nasional.
Ketua Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatus Sibyan Doyo Baru Ustadz Zaenuri Thoha S.Pd.I, M.Pd dalam tausiahnya menghimbau para santri dan umat Islam di wilayah itu memahami arti atau makna penting toleransi dalam kehidupan beragama dan relasi sosial kemasyarakatan serta sikap penolakan terhadap paham radikalisme.
“Santri memiliki peran vital dalam menjaga nilai-nilai toleransi dan kedamaian di masyarakat. Di tengah keberagaman, kita harus saling menghormati dan bekerja sama untuk menciptakan suasana yang harmonis,” ujar Ustadz Zaenuri saat peringatan Hari Santri Nasional di Ponpes Tarbiyatus Sibyan Doyo Baru.
Dalam himbauannya, Ustadz Zaenuri juga menegaskan bahwa radikalisme bertentangan dengan ajaran agama yang menekankan kasih sayang dan persatuan. “Kita harus bersatu menolak paham yang dapat merusak kerukunan. Santri harus menjadi garda terdepan dalam melawan segala bentuk ekstremisme yang merusak,” tambahnya.
Peringatan Hari Santri Nasional di ponpes itu diwarnai berbagai kegiatan, seperti lomba Tilawah Al-Qur’an dan pertunjukan seni yang menggambarkan pentingnya kerukunan antar umat beragama. Para peserta tampak antusias menyuarakan komitmennya untuk mempromosikan nilai-nilai toleransi dan menolak radikalisme di lingkungan masing-masing.
“Dengan semangat Hari Santri Nasional 2024 kami harapkan pesan ini dapat terus menggema demi memperkuat kesadaran pentingnya hidup rukun dalam keberagaman serta menjaga keamanan dan ketentraman di tengah masyarakat,” kata Ustadz Zaenuri. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)