MOWANEMANI, ODIYAIWUU.com — Rapat Koordinasi Aksi Konvergensi Tahap I dan II Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Dogiyai berlangsung di aula Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Koinonia, Mowanemani, Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, Selasa (14/5).
Rapat tersebut merupakan kelanjutan Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Tahun 2024 yang berlangsung Senin (13/5).
“Percepatan penurunan stunting di Dogiyai tidak hanya dijalankan atau dilaksanakan tanpa perencanaan dan komitmen kuat pemerintah daerah,” ujar Pejabat Stunting Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana P2KB Provinsi Papua Tengah Sophia Gobai, S.Gz saat berlangsung Rapat Koordinasi Aksi Konvergensi Tahap I dan II Percepatan Penurunan Stunting Dogiyai di aula GKII Koinonia, Mowanemani, Selasa (14/5).
Oleh karena itu, ujar Sophia, diperlukan berbagai tahapan dan strategi yang harus dilaksanakan seperti tahapan satu dan tahapan dua yaitu analisis situasi serta penyusunan rencana kegiatan.
Penjabat Bupati Dogiyai Drs Petrus Agapa, M.Si melalui Asisten II Setda Natalis Agapa, SE, M.Si mengatakan, bahwa percepatan penurunan stunting adalah upaya yang mencakup intervensi spesifik dan intervensi sensitif melalui kerjasama multi sektor dari pusat. daerah, dan desa.
“Kerja sama itu disertai langkah yang mengacu pada lima pilar yang berisi kegiatan untuk percepatan penurunan stunting. Diharapkan pula pimpinan OPD terkait bertanggung jawab dan berpartisipasi aktif untuk mengurangi angka penurunan stunting. Kemudian memberikan data yang dibutuhkan untuk ditindaklanjuti sesuai prosedur yang ditetapkan,” ujar Natalis Agapa. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)