TIMIKA, ODIYAIWUU.com — Gubernur Provinsi Papua Tengah Meki Fritz Nawipa, SH dan Wakil Gubernur Denias Geley, S.Sos, M.Si bersama Ketua TP PKK Papua Tengah dan Wakil Ketua TP PKK serta Forkopimda didampingi Wakil Bupati Kabupaten Mimika Emanuel Kemong dan Forkopimda Mimika, Kamis (27/3) menyambangi Yayasan Pengembangan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) di Jalan Yos Sudarso, Timika.
Kedatangan Gubernur Nawipa dan Wakil Gubernur Geley disambut Ketua Pengurus YPMAK Dr Leonardus Tumuka beserta jajarannya, Ketua Lemasko, Ketua Lemasa, dan perwakilan manajemen PT Freeport Indonesia Claus Wamafma. Suasana bertambah semarak saat rombongan gubernur dan wakil gubernur disuguhkan tari-tarian oleh para siswa dan siswa Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP).
Meki dalam sambutannya mengatakan, 28 tahun lalu setelah lulus tes penerbangan ia berkunjung ke kantor Lembaga Pengembangan Masyarakat Irian Jaya (LPMI) —cikal bakal YPMAK— dan bertemu Piet Magal, salah seorang pengurus LPMI. Saat itu, ia mengaku diterima dan diberi beasiswa.
“Setelah lulus tes penerbangan 28 tahun lalu, saya bertemu pengurus LPMI Bapak Piet Magal. Saya diterima dan diberikan beasiswa untuk melanjutkan studi. Terima kasih, PT Freeport Indonesia, terima kasih LPMI. Luar biasa! YPMAK sudah mencetak banyak orang yang berhasil, termasuk saya. Saat ini sudah jadi Gubernur,” ujar Meki Nawipa.
Meki mengatakan, Pemda Papua Tengah, Pemda Mimika, dan YPMAK terus berkolaborasi dan berbagi tugas dengan dukungan PT Freeport Indonesia, baik di bidang pendidikan maupun kesehatan, dan lain-lain. Salah satu bentuk kolaborasi yaitu membangun rumah sakit termegah dan sekolah berpola asrama.
“Masyarakat Papua Tengah kita daftarkan untuk memiliki kartu peserta BPJS agar mereka bisa berobat kapan dan di mana saja sambil kita bangun rumah sakit termegah di Nabire. Lalu rumah sakit di Timika juga menjadi alternatif rujukan untuk Papua Tengah,” kata Meki.
Sedangkan, soal pendidikan, Meki berencana mengundang para ahli pendidikan di YPMAK untuk memberikan ide, gagasan dalam penanganan beasiswa. Hal tersebut, katanya, juga sudah disampaikan saat bertemu dengan para anggota DPD RI dan DPR Dapil Papua Tengah.
Sementara itu, Wakil Bupati Mimika Emanuel Kemong mengatakan, sejauh ini sinergi antara kabupaten di Papua Tengah belum maksimal. Melalui kunjungan ini, kata Emanuel, diharapkan ada sinergi.
“Sejauh ini sinergi antara satu kabupaten dengan kabupaten lainnya belum maksimal. Momentum kunjungan Pak Gubernur Papua Tengah ke YPMAK sangat penting. Kita semua sudah mendengar arahan Pak Gubernur Papua Tengah. Besar harapan kami agar ada sinergi untuk memajukan Mimika dan Papua Tengah,” ujar Emanuel.
Sedangkan Leo Tumuka menambahkan, saat ini terdapat program unggulan dari YPMAK, selaku pengelola dana kemitraan PTFI yaitu Program Amungme Kamoro berprestasi. Program tersebut didorong agar pesertanya siap berkompetisi dan siap ditempatkan di mana saja.
“Tahun depan YPMAK akan membuka kuota jalur beasiswa Papua dan non Papua lebih besar lagi agar para calon siap untuk berkompetisi. Syaratnya harus mendaftar di universitas negeri,” kata Leo. ( Stenly MB Rahaded/Odiyaiwuu.com)
