Oleh: Julia Jeckline Yaroseray
(Puteri Pariwisata Indonesia Persahabatan 2023)
KETIKA generasi muda Papua mulai melupakan sejarah, kita kehilangan pijakan penting yang membantu kita memahami siapa kita dan dari mana kita berasal. Sejarah bukan sekadar kumpulan tanggal dan peristiwa yang tercatat dalam buku tebal, tapi juga cermin dari kesalahan, keberanian, kebijaksanaan, dan perjuangan yang membentuk dunia seperti yang kita kenal sekarang. Tanpa pemahaman tentang masa lalu, kita bisa terjebak dalam kesalahan yang sama dan kehilangan arah dalam membangun masa depan yang lebih baik.
Sejarah adalah pondasi dari identitas kita. Bagi masyarakat Papua, sejarah bukan hanya catatan tertulis, tetapi bagian dari cerita hidup yang terus diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Dari tradisi lisan hingga jejak-jejak yang tertinggal di tanah, sejarah menghubungkan kita dengan nenek moyang kita. Tanpa memahami sejarah kita, kita akan kehilangan jati diri dan arah dalam hidup.
Mengabaikan sejarah sama artinya dengan melewatkan banyak pelajaran berharga yang dapat membantu kita tumbuh. Dari sejarah, kita bisa belajar tentang kekuatan persatuan yang telah menyatukan banyak bangsa di dunia, dan juga memahami bahaya tirani yang merenggut kebebasan. Dalam perjalanan sejarah, banyak peristiwa yang mengajarkan kita tentang pentingnya keadilan, kemerdekaan, dan hak asasi manusia. Semua pelajaran ini sangat relevan dengan apa yang kita hadapi saat ini.
Sejarah juga mengajarkan kita betapa mahalnya harga diri dan kebebasan kita. Banyak perjuangan yang mengorbankan nyawa dan harta benda demi mempertahankan harga diri, kebebasan, dan martabat. Jika kita tidak memahami perjuangan para pendahulu, kita bisa terjebak dalam ketidakpedulian terhadap nilai-nilai yang mereka pertahankan. Warisan ini harus kita jaga dan teruskan.
Sebagai generasi muda, kita tidak hanya mewarisi tanah dan budaya, tetapi juga nilai-nilai luhur yang terkandung dalam sejarah kita. Sejarah mengajarkan kita untuk tidak melupakan apa yang telah terjadi dan apa yang telah diperjuangkan. Memahami sejarah memberi kita kekuatan untuk berdiri tegak di tengah tantangan dan kesulitan. Kita harus ingat, perjuangan yang telah dilakukan oleh para leluhur kita tidak boleh sia-sia, dan tugas kita adalah meneruskan perjuangan tersebut.
Lebih dari itu, sejarah juga memberi kita pelajaran berharga dalam menghargai keragaman. Masyarakat Papua terdiri dari berbagai suku, bahasa, dan adat istiadat yang kaya. Sejarah kita mengajarkan pentingnya saling menghormati dan menghargai perbedaan, yang menjadi kekuatan kita dalam menghadapi tantangan. Jika kita dapat memahami dan merayakan keragaman ini, kita akan mampu menjaga persatuan dan kesatuan dalam menghadapi ancaman yang datang baik dari luar maupun dalam.
Namun, jika kita melupakan sejarah, kita bisa saja terjerumus dalam kesalahan yang sama. Mengabaikan sejarah berarti kita mengabaikan pelajaran-pelajaran penting yang dapat membantu kita menghindari konflik, ketidakadilan, dan ketegangan sosial. Sejarah mengingatkan kita akan bahaya ketidakadilan yang pernah terjadi di masa lalu, serta memberi panduan bagaimana kita bisa memperbaiki keadaan yang ada dengan cara yang lebih bijaksana.
Masa depan tak bisa dibangun di atas kata lupa. Masa lalu bukan untuk disesali, tetapi untuk dipahami dan dijadikan fondasi yang kuat. Sejarah memberi kita wawasan tentang apa yang telah dilakukan dengan benar dan apa yang salah, sehingga kita bisa belajar dari kesalahan dan membangun masa depan yang lebih baik. Sebuah generasi yang sadar akan sejarahnya akan lebih bijak dalam bertindak, lebih kuat dalam menghadapi tantangan, dan lebih siap menciptakan dunia yang lebih baik untuk kita semua.
Menghargai dan mempelajari sejarah kita bukan hanya kewajiban, tetapi juga hak kita untuk mengenal siapa kita sebenarnya. Hal ini penting agar kita tidak hanya menjadi penonton dalam perjalanan sejarah, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam membentuk masa depan. Sejarah adalah buku pelajaran yang selalu terbuka, yang mengajarkan kita bagaimana kita bisa tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih kuat.
Sebagai generasi muda Papua, kita punya tanggung jawab besar untuk meneruskan warisan sejarah kita. Kita tidak hanya harus tahu sejarah, tetapi juga harus memahami dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pemahaman yang mendalam tentang sejarah, kita akan lebih siap menghadapi tantangan global yang terus berkembang. Mari bangkit sebagai generasi muda Papua yang sadar akan sejarah dan siap berkontribusi menciptakan masa depan yang lebih baik, dengan kebijaksanaan dan nilai-nilai luhur yang telah diwariskan kepada kita.
