Kuliah Umum di Universitas Internasional Papua, Samuel Tabuni Ajak Mahasiswa Jadikan Membaca Sebagai Kebutuhan - Odiyaiwuu.com | Membahagiakan Kehidupan

Kuliah Umum di Universitas Internasional Papua, Samuel Tabuni Ajak Mahasiswa Jadikan Membaca Sebagai Kebutuhan

Kuliah umum yang dihadiri para mahasiswa Universitas Internasional Papua (UIP)tahun akademik 2023/2024 bertajuk Dukung Pendidikan Derskala Internasional di Tanah Berlimpah Sumber Daya Alam & Budaya di Theater Papua Youth Creative Hub, Jayapura, Papua, Jumat (29/8). Foto: Istimewa

Loading

JAYAPURA, ODIYAIWUU.com — Para mahasiswa yang berkesempatan kuliah di Universitas Internasional Papua (UIP) diingatkan agar memanfaatkan waktu, kesempatan sebaik-baiknya meningkatkan kemampuan akademiknya melalui proses perkuliahan.

Perkembangan dunia sangat cepat dengan kecanggihan teknologi yang kian pesat pula. Kecerdasan buatan dapat dengan mudah mengeliminasi peran manusia dalam berbagai bidang keahlian dan pekerjaan karena digantikan dengan robot atau mesin sehingga membaca mesti dijadikan sebagai habitus, kebiasaan baru yang tak ditawar lagi.

“Saya mengajak seluruh mahasiswa agar selalu rajin membaca dan mengikuti berbagai perkembangan informasi secara kritis. Karena itu, membaca mesti menjadi sebuah kebiasaan seluruh mahasiswa Universitas Internasional Papua,” ujar Pendiri Yayasan Maga Edukasi Papua (YMEP), Papua Language Institute (PLI), dan UIP Samuel Tabuni, M.Si, MAJEd saat berlangsung kuliah umum tahun akademik 2023/2024 bertajuk Dukung Pendidikan Berskala Internasional di Tanah Berlimpah Sumber Daya Alam & Budaya di Theater Papua Youth Creative Hub, Jayapura, Papua, Jumat (29/8).

Samuel juga mengajak mahasiswa sungguh-sungguh memanfaatkan kesempatan belajar dengan rajin, menyerap ilmu dan pengalaman para dosen agar terus meningkatkan kualitas dirinya. Selain itu mereka juga diingatkan rajin mencari tahu peluang beasiswa S2 maupun S3 di berbagai perguruan tinggi di luar negeri, terutama mitra YMEP dan UIP yang menyebar di berbagai negara seperti Australia, Amerika, Selandia Baru, Amerika, Rusia, Israel, dan lain-lain.

Kuliah umum menghadirkan juga sejumlah pembicara yaitu Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas Dr Ir Taufik Hanafi, MUP; Kapolresta Jayapura Kota AKBP Dr Victor Dean Mackbon, SH, SIK, MH, M.Si; Technical Expert External Communication PT Freeport Indonesia (PTFI) Kerry Yarangga, SKM, M.Kes, MPH; Manager Produksi Underground PTFI Aiwoisendin Hendrik Werimon, ST, MBA; dan Adjunct Professor of History State University of Malang Dr Greg Poulgrain.

Penjabat Walikota Jayapura Dr Frans Pekey, M.Si yang diwakili Asisten II Setda Ir B Widhi Hartanti dalam sambutannya saat membuka kuliah umum, menyemangati para mahasiswa agar kuluah dengan rajin untuk meraih cita-citanya. Frans juga mengapresiasi UIP yang terlibat langsung dalam upaya membangun sumber daya manusia (SDM) Papua dengan menghadirkan perguruan tinggu bertaraf internasional.

“Meski baru dimulai tahun lalu, namun apa yang telah dan sedang dikerjakan UIP ini harus terus berkembang ke arah yang lebih baik, UIP harus didukung masyarakat dan semua elemen, termasuk pemerintah daerah, provinsi maupun pemerintah pusat,” ujar Frans Pekey.

Frans menyebut, tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan adalah kunci mewujudkan kemajuan pembangunan suatu Masyarakat. Oleh karena itu, ujarnya, UIP telah memainkan peran penting dalam membangun generasi muda Papua yang kompeten dan inovatif di masa akan datang.

Sementara itu, Rektor UIP Dr Izak Morin MA dalam sambutannya mengatakan, kuliah umum menghadirkan para pakar di bidangnya dan diharapkan memberikan pencerahan sekaligus membangun motivasi bagi seluruh civitas akademika. Dengan demikian dapat seluruh civitas akademika terus berpacu menyiapkan diri dengan menyerap ilmu pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman yang dapat berguna bagi tanah Papua.

“Saya mengajak seluruh mahasiswa baru maupun mahasiswa angkatan pertama agar terus berjuang menghadapi berbagai tantangan akademik maupun non akademik. Dengan demikian, nantinya dapat lulus dengan kualifikasi sangat memuaskan dengan raihan prestasi membanggakan sehingga dapat berkontribusi bagi bangsa dan dunia,” ujar Morin.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan apresiaso dan terimakasih atas kesediaan seluruh pembicara yang berkenan meluangkan waktunya di tengah kesibukan untuk berbagi ilmu dan pengalaman kepada seluruh civitas akademika dalam kuliah umum itu.

“Saya juga mengapresiasi kerja keras panitia pelaksana PKKMB 2023 yang juga telah mempersiapkan segala sesuatu dibutuhkan dalam pelaksanaan kuliah umum kali ini sehingga berjalan sukses,” kata Morin lebih jauh.

Greg Poulgrain saat tampil dalam pemaparan materi secara virtual yang dipandu moderator Wakil Rektor II Abinus Sama, S.Sos, MIR memberi gambaran umum terkait isu sosial, politik, budaya Papua dalam relasinya dengan masyarakat di wilayah pasifik yang merupakan bagian dari etnis Melanesia yang sekaligus merupakan bagian integral dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Taufik Hanafi dalam kuliah umum tersebut mengemukakan sejumlah hal terkait Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJM) tahun 2025-2045, yang diluncurkan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada 15 Juni 2023.

Ia menjelaskan posisi dan peran penting pemerintah dalam pembangunan di bidang Pendidikan, khususnya melalui pendidikan tinggi dalam rangka mendukung pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 yaitu Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan.

Menurutnya, guna mewujudkan visi tersebut dibutuhkan tiga transformasi besar dan penting yang harus dilakukan yaitu tranformasi di bidang sosial, ekonomi, dan tata kelola.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat IUP Abdiel Fortunatus Tanias mengatakan, kuliah umum ini merupakan agenda rutin UIP. Para peserta adalah mahasiswa baru dan mahasiswa angkatan pertama UIP yang saat ini memasuki semester III. Kuliah umum diselenggarakan sebagai tanda dimulainya perkuliahan tahun akademik 2023/2024. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)

Tinggalkan Komentar Anda :