SENTANI, ODIYAIWUU.com — Penjabat Bupati Triwarno Purnomo, STP, M.Si, Selasa (18/4) dijadwalkan meresmikan sejumlah infrastruktur telekomunikasi base transceiver station (BTS) non-3T atau terluar, terpencil, dan tertinggal di Distrik Demta, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.
Tower-tower BTS yang sudah dibangun Telkomsel tersebut berada di lima kampung yakni kampung Muaif di Distrik Demta, Kamdera di Demta, Beneik di Unurum Guay, Guyard di Unurum Guay, dan kampung Skoaim di Distrik Kemtuk. Sementara itu ada lima kampung yang sudah dibangun tower BTS dan masih ada enam kampung lain yang akan dilanjutkan pembangunannya.
“Persiapan teknis prosesi peresmian sudah dilakukan. Bapak Penjabat Bupati akan meresmikan secara terpusat di Kampung Kamdera atau Tarfia, Distrik Demta pada Selasa (18/4). Prosesi peresmian akan dihadiri juga para pihak atau stakeholder terkait seperti pemerintahan distrik dan kampung,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Jayapura Gustaf Griapon, ST, M.Si kepada Odiyaiwuu.com dari Sentani, Papua, Minggu (16/4).
Gustaf menjelaskan, Kabupaten Jayapura mendapat alokasi 20 unit tower BTS bantuan dari Direktorat Jenderal Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia tahun 2022. 20 tower BTS non 3T tersebut dikerjakan dua operator seluler yaitu PT Daya Mitra Tel, mitra Telkomsel dan Indosat lewat mitranya, PT Protelindo. “Telkomsel mengerjakan 11 tower sedangkan 9 tower dikerjakan oleh Indosat,” ujar Gustaf lebih jauh.
Gustaf menjelaskan, dari 11 tower BTS yang dikerjakan Telkomsel berada di kampung Muaif, Distrik Demta, Kamdera di Distrik Demta, Beneik di Distrik Unurum Guay, Guyard di Distrik Unurum Guay, Skoaim di Distrik Kemtuk, Hyansip di Distrik Kemtuk Gresi, dan Hulu Atas di Distrik Airu. Kemudian kampung Naira di Distrik Airu, Omon di Gresi Selatan, Umbron di Kaureh, Yadau di Distrik Kaureh.
Sementara 9 tower BTS yang dibangun operator Indosat meliputi Kampung Khameyoka atau Skoaim di Distrik Kemtuk, Benggwin Progo di Distrik Kemtuk, Sekori atau Sabeyab Kecil di Distrik Kemtuk, Doromena di Distrik Depapre, Yepase di Distrik Depapre, Yongsu Sapari di Distrik Ravenirara, Necheibe di Distrik Ravenirara, Newa Ormuwari di Distrik Ravenirara, dan kampung Yongsu Desoyo di Distrik Ravenirara.
“Untuk Indosat pembangunan sudah selesai dikerjakan dan Diskominfo Kabupaten Jayapura terus berkoordinasi untuk persiapan peresmiannya lagi,” kata Gustaf lagi.
Selain meresmikan Tower BTS Non 3T di Distrik Demta, pada kesempatan tersebut Penjabat Bupati Triwarno Purnomo juga menyaksiikan penandatanganan kerja sama operator seluler dengan penjaga tower BTS di lima kampung dalam bentuk pemberian modal awal penjualan pulsa. Juga demo penjualan pulsa sebagai tindaklanjut pelatihan yang sudah dilaksanakan sejak 5 April di kantor Papua Inti Seluler Sentani.
Warga penjaga tower tersebut telah dilatih cara mempelajari aplikasi digipos dan cara pengoperasiannya sekaligus mempraktekkan cara penjualan pulsa. Pelatihan tersebut hasil kerja sama Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Diskominfo setempat dengan pihak Telkomsel.
Menurut Gustaf, dengan adanya fasilitas layanan telekomunikasi di wilayah pembangunan pesisir pantai utara diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan pembangunan dalam sektor apapun guna mendukung pembangunan Kabupaten Jayapura. (Ansel Deri/Odiyaiwuu.com)
